3. Kelelahan, demam dan kehilangan nafsu makan
Sekitar 40% orang yang menderita rheumatoid arthritis juga mengalami tanda dan gejala yang tidak melibatkan persendian. Area yang mungkin terpengaruh termasuk:
Kulit, Mata, Paru-paru, Jantung, Ginjal, Kelenjar ludah, Jaringan saraf, Sumsum tulang, dan Pembuluh darah.
Ada beberapa faktor penyebab rematik di usia muda, di antaranya yakni:
- Genetik atau keturunan yang diwariska dari orang tua
Jika seseorang dalam keluarga menderita rheumatoid arthritis, seseorang berisiko lebih tinggi untuk menderita penyakit ini.
Baca Juga: Mengenal Gejala Alam Biotik dan Abiotik yang Terjadi di Sekitar Kita
- Aktivitas berat
Atlet akan memiliki risiko terkena rematik lebih besar karena aktivitas fisik yang begitu berat.
- Jenis kelamin wanita
Menurut penelitian, jenis kelamin wanita mempunyai risiko terkena rematik lebih tinggi dibandingkan dengan pria.
- Merokok
Tidak hanya merusak paru-paru dan mengempiskan dompet Anda, merokok meningkatkan kemungkinan rheumatoid arthritis pada populasi yang lebih muda.
Terutama jika ada kecenderungan genetik untuk mengembangkan penyakit tersebut.
- Gerakan berulang
- Infeksi tertentu
- Kelebihan berat badan atau obesitas
Orang yang kelebihan berat badan atau obesitas memiliki risiko lebih besar terkena rematik.
Demikian adalah penyebab rematik di usia muda yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda mengalami gejala di atas, segera kunjungi dokter.