Sonora.ID - Presiden Jokowi menuju masa-masa akhir pemerintahannya dan akan digantikan oleh pemimpin baru pada tahun 2024 yang akan datang. 

Baru-baru ini, Presiden Jokowi bertemu dengan para relawan Jokowi yang sudah setia menemani kariernya dalam politik Indonesia bahkan sebelum dirinya maju sebagai calon presiden pada tahun 2014 yang lalu.

Dalam kesempatan tersebut, relawan Jokowi memberikan masukan dan sibuk memberikan nama untuk calon presiden yang akan datang.

Hal ini sontak membuat sang Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Jo-man), Immanuel Ebenezer angkat suara karena pihaknya pun mempertanyakan konsistensi kelompok relawan tersebut.

Ia bahkan menganggap kelompok yang menyodorkan nama ini layaknya calo.

Dalam kesempatan yang sama, pria yang akrab disapa Noel ini mengakui bahwa memang relawan Jokowi seakan sudah terbagi menjadi beberapa kubu pada akhir masa jabatan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Baca Juga: Jokowi Sebut Ciri Pemimpin yang Baik, Ridwan Kamil dan Ganjar Langsung Cat Rambut!

“Kita tahu tidak solid. Yang satu kelompok A bicara tegak lurus Presiden Jokowi. Yang satu bilang, kita sih tidak dukung Ganjar, tapi mulai menawarkan nama-nama capres,” ungkapnya dalam diskusi pada Minggu, 4 Desember 2022, kemarin.

Dikutip dari Kompas.com, Noel menilai orang-orang tersebut seperti calo,

"Jadi ada yang tidak konsisten. 'Kami tegak lurus presiden' tetapi menawarkan nama. Saya enggak ngerti ini relawan atau calo, ya, karena sudah safari-safari," ujar dia.

Menurut dia, hal itu bukti bahwa soliditas relawan Jokowi sudah terbelah. Ia mengaku tersingkir dari arus utama karena menolak usulan Jokowi menjabat sebagai presiden tiga periode.

"Kalau mau jujur, relawan Jokowi sudah tidak ada karena mereka sibuk soal cari uang buat event, yang satu cari lewat event dengan gerilya-gerilya politik," ujar dia.

"Yang satu sibuk juga menciptakan Jokowi jadi monster politik," sambung Noel menambahkan.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: Ganjar-Danny, Capres dan Cawapres Teratas Ungguli Figur Lain di Makassar