Menurut keduanya bumi terbentuk dari pusat peredaran dengan massa gas yang sangat besar kemudian melintas sebuah bintang dengan kecepatan maksium pada area matahari.
Hingga menyebabkan partikel gas dan bintang tersebut bergesekan.
Sebagian masa gas bertahan mengelilingi matahari akibat gravitasi sedangkan bagian lain terlempar menjauh keluar lintasan bintang.
Massa gas yang yang mengeliling matahari kemudian mengalami pendinginan hingga terbentuklah planetesimal atau cincin.
3. Teori Tidal
Teori ini dicetuskan oleh James Jeans dan Harold Jeffreys pada tahun 1918 silam.
Menurut Teori Tidal bumi terbentuk akibat massa gas matahari yang mengalami Tarik menarik akibar bergesekan dengan bintang yang cukup kuat.
Dari hasil proses Tarik menarik ini Sebagian massa bergerak kea rah luar membentuk cerutu.
Baca Juga: Mengenal 3 Teori Konflik Menurut Para Ahli Sosiologi Paling Fenomenal
4. Teori Georges-Louis Leclerc
Menurut teori ini proses pembentuk bumi berasal dari tumbukan komet dengan matahari.
Hal ini kemudian menyebabkan Sebagian massa matahari terpental jauh hingga terbentuklah sebuah planet.
5. Teori Kuiper
Pada teori ini menyebutkan bahwa mulanya terdapat sebuah nebula yang sangat besar hingga membentuk layaknya cakram.
Matahari ditetapkan sebagai pusat cakram yang kemudian sesebut protomahari dan sebagain mengelilingi protomathari sebagai protoplanet.
6. Teori Weizsacker
Pada teori ini menjelaskan bahwa tata surya bermula dari matahari kemudian terdapat kabut gas yang mengelilingi.
Adapun kandungan pada kabut gas adalah unsur ringan seperti hydrogen dan helium.
Sehingga kemudian menguap lantaran efek paparan panas dari matahari hingga terbentuk sebuah gumpalan yang kemudian mengalami pendinginan dan mengeras kemudian menjadi planet.
7. Teori Whipple Fred L
Teori ii dicetuskan oleh Whipple Fred L yang mana dirinya menjabarkan bahwa pertama kali bumi terbentuk lantatam gas yang berukuran besar mengandung nitrogen dan kosmis, lalu berotasi dalam sebuah oiringan besar.
Lalu kabut berotasi hingga membuat gumpalan massa gas dan menjadi padat.
Baca Juga: Teori Asam Basa Menurut Para Ahli Beserta Contohnya
8. Teori Pasang SUrut
Teori ini dicetuskan oleh James Jeans dan Harold Jeffreys yang mengatakan bahawa bintang besar mendekati matahari sehingga menyebabkan terjadinya pasang surut berupa gas pada matahari berupa gas.
Setelah terjaid pasang surut matahari mengeluarkan gelombang raksasa yang kemudian membentuk lidah pejar lalu mengalami perapatan gas dan terpecah menjadi planet-planet.
9. Teori Big Bang (Ledakan Besar)
Teori Big Bang menyatakan bahwa bumi telah terbentuk selama puluhan miliar tahun. Awalnya terdapat gumpalan kabut yang berputar pada suatu poros.
Putaran pada poros tersebut membuat bagian yang ringan terlempar ke luar angkasa dan membentuk sebuah piring cakram raksasa. Hingga pada suatu waktu cakram raksasa yang terdiri dari kabut dan gas meledak.
Ledakan besar tersebut akhirnya membentuk galaksi serta nebula-nebula. Tercatat selama 4,6 miliar tahun, nebula-nebula membeku dan menjadi galaksi, salah satunya Galaksi Bima Sakti.
Kemudian bagian dari galaksi tersebut mengalami kondensasi membentuk gumpalan kecil yang dinamai planet, termasuk bumi di dalamnya.
Baca Juga: Mengenal 3 Teori Konflik Menurut Para Ahli Sosiologi Paling Fenomenal
9. Tori Kabut Nebula
Pada teori ini menjelaskan bahwa kumpulan gas bebas diluar angkasa yang kemudian disebut kabut nebula.
Perputaran yang semakin besar dan bergerak sangat cepat menyebabkan materi kabut terlempar dan terpisah lalu mengalami pendinginan hingga menjadi planet.
10. Teori Bintang Kembar
Teori pembentukan bumi ini dicetuskan oleh seorang ahli astronomi yang bernama Raymond Arthur Lyttleton.
Menurut Arthur, bintang kembar merupakan bagian terkecil dari sebuah galaksi. Salah satu bintang dalam galaksi meledak sehingga banyak material yang dikandungnya terlempar.
Sedangkan bintang yang lain tidak mengalami ledakan karena adanya gaya gravitasi. Oleh sebab itu, sebaran material akibat ledakan bintang satunya mengelilingi bintang yang tidak meledak.
Bintang yang tidak meledak dikenal sebagai matahari, lainnya dalam bentuk pecahan akibat ledakan dikenal sebagai planet, salah satunya bumi.
Baca Juga: Mengenal 3 Teori Konflik Menurut Para Ahli Sosiologi Paling Fenomenal
Baca artikel update lainnya dari Sonora.id di Google News.