Sonora.ID - Pernah nggak ketemu orang yang selalu minta maaf tapi jadinya malah bikin ilfeel.
Harusnya kan malah happy ya, karena orang itu menyadari kesalahannya. Memang sih, rasanya gemes aja kalau orang minta maaf terus-menerus dan diulang-ulang, apalagi dia jelas-jelas nggak bikin kesalahan.
Hmmm, pencitraan nggak sih? Yuk bahas sama-sama.
Males Ah, Maaf Kok Terusan
Ngapain maaf mulu, haduh. Kalau ada orang tipikal begitu tahan amarah dulu, mungkin dia kena yang namanya sorry syndrome. Percaya nggak? Ini beneran ada, loh.
Baca Juga: Weton Paling Pemaaf menurut Primbon Jawa, Ada Sabtu Pon dan 2 Lainnya
Secara biologis ini jelas bukan sebuah masalah sama sekali, tapi kalau secara psikologis jelas menjadi masalah.
Sorry syndrome adalah kecemderungan orang bersikap merasa harus minta maaf atas sesuatu yang bukan kesalahannya, atau yang diluar kendalinya.
Jadi Kebal Dengar Kata Maaf
Keseringan minta maaf bisa bikin orang lain jadi gampang menyepelekan.
Studi dari (YouGov, 2015) menyatakan semakin banyak ora ng bilang maaf, orang yang minta maaf dan kata maaf itu sendiri justru malah nggak dianggap.
Ciri-Ciri Sorry Syndrome
Dilansir dari Higherchelon, beberapa ciri kalau kamu kena sorry syndrome sebagai berikut:
1. Minta maaf buat hal-hal diluar kendali
2. Minta maaf padahal itu kesalahan orang lain
3. Pengen bersikap tegas sedikit, ujungnya minta maaf juga
Baca Juga: Berhati Baik! 3 Shio ini Dikenal Pemaaf; Kelinci, Kuda, dan Babi
4. Nggak bikin kesahalahan, tapi rasanya pengen maaf aja
Penyebab Sorry Syndrome
1. Kurang Pede
2. Males Bikin Ribut
3. Merasa Jadi Sumber Masalah
4. Biar Nggak Ditinggalin Orang atau Pacar
5. Nggakbisa Menilai Situasi
Kapan Seharusnya Minta Maaf Itu Dilakukan?
1. Menyakiti Perasaan Orang Lain (Menyinggung, Mengecewakan)
2. Melakukan kesalahan dan berdampak buat orang lain
Baca Juga: Berani Mengecewakan? Berikut Urutan Golongan Darah Paling Sulit Memaafkan
3. Menyesal dengan perbuatan yang udah dilakukan
4. Menyudahi perselisihan dan mengakhiri dendam lama
Ujungnya, semuanya balik lagi kepada diri sendiri. Cobalah buat berdamai dengan sendiri dan jangan terlalu merasa bahwa kamu nggak pantas.
Telaah terlebih dahulu, apakah kamu memang benar-benar salah atau hanya perasaan nggak enakmu saja, baru bisa memutuskan apakah perlu meminta maaf.
Jangan merasa nggak enak, perasaan itu justru bikin kamu ngerasa nggak pede dan kepengen minta maaf aja. Padahal mah, kamu nggak punya salah sama sekali.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.