Sonora.ID – Tumbuhan memiliki beberapa bagian yang kompleks, salah satunya jaringan.
Dalam jaringan tersebut, terdapat sekelompok sel yang mempunyai asal, struktur, dan fungsi yang sama.
Ada dua jaringan yang ada pada tumbuhan yaitu jaringan dewasa dan jaringan meristem.
Pada artikel kali ini akan membahas mengenai jaringan meristem. Jaringan meristem sendiri merupakan jaringan yang terdapat pada ujung-ujung tanaman atau titik tumbuh.
Jaringan meristem jaringan tanaman yang memungkinkan tanaman untuk tumbuh.
Pada jaringan meristem, sel-sel terus membelah secara mitosis dan menyebabkan tanaman tumbuh.
Untuk menngetahui secara lebih jelas mengenai ciri-ciri, fungsi dan jenis jaringan meristem, simak ulasannya berikut ini:
-Berada pada bagian tumbuhan yang masih muda seperti pada ujung-ujung akar dan batang.
-Tersusun dari sel-sel muda yang berbentuk sama kecil dan bulat.
-Memiliki dinding sel yang cenderung tipis dan elastis.
-Memiliki sitoplasma yang padat dan sedikit, vakuola yang kecil, dan plastida yang belum matang.
-Sel-sel penyusun jaringan meristem padat dan tak memiliki banyak ruang di antaranya.
-Sel-selnya memiliki satu atau dua inti sel yang berukuran besar.
Baca Juga: 15 Contoh Tumbuhan yang Berkembang Biak secara Generatif, Apa Saja?
Fungsi Jaringan Meristem
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, jaringan meristem berfungsi dalam pertumbuhan tanaman seperti membentuk akar, batang, cabang, dan daun.
Jaringan meristem juga dapat memperpanjang dan memperlebar batang serta memperpanjang dan memperkuat akar. Selain itu, jaringan meristem juga mendorong perkecambahan.
Jenis Jaringan Meristem
Berdasarkan letaknya, jaringan meristem dibagi menjadi tiga yaitu meristem apikal, meristem lateral, dan meristem interkalar.
-Meristem Apikal (Ujung), pertumbuhan meristem disebut pertumbuhan primer. Pertumbuhan meristem apical menyebabkan pertambahan panjang pada tumbuhan, baik kea rah atas maupun ke arah bawah.
-Meristem Interkalar (Antara), jenis ini terletak di antara dewasa atau jariangan yang sudah terdiferensiasi. Jaringan ini menyebabkan ruas batang bertambah panjang serta menyebabkan terbentuknya bunga.
-Meristem Lateral (Samping), Meristem lateral menyebabkan terjadinya pertumbuhan sekunder pada batang maupun akar sehingga batang dan akar akan membesar. Aktivitas meristem lateral akan membentuk jaringan sekunder.
Demikian ciri-ciri jaringan meristem, lengkap dengan fungsi dan jenisnya. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: 9 Cara Tumbuhan Melindungi Diri dari Serangan Musuh dan Penjelasannya
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News