Sonora.ID – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), anekdot ialah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya.
Meskipun tergolong sebagai sebuah teks hiburan, anekdot juga bisa dikenal sebagai teks kritis yang bernilai seni dan berbobot.
Karena unsur-unsurnya membahas tentang masalah popular saat ini, terutama yang berhubungan dengan kehidupan secara sosial.
Contoh teks anekdot singkat bisa berupa berbagai topik dan juga terhadap suatu kebijakan, seperti pendidikan, ekonomi, politik, hukum, sindiran, kritikan, dan lain sebagainya.
Yuk, simak 10 contoh teks anekdot politik lucu yang singkat tapi nyelekit.
Baca Juga: 10 Contoh Teks Anekdot Sindiran Lucu yang Singkat Tapi Menohok!
1. Masyarakat Peduli Lingkungan
Di suatu siang yang cerah dan panasnya menyengat, sinar matahari menerangi jalanan penuh bangunan gedung dan pabrik itu.
Terdapat seorang pegawai pabrik berjalan bersama temannya yang baru saja lulus dari kuliahnya.
Pegawai Pabrik : “Aduh, panas banget ya! Kenapa harus masuk kerja jam segini sih!”
Si Teman : “Kamu kerja di mana, sih? Perusahaan apa, kok masuknya bisa siang begini?”
Pegawai Pabrik : “Pabrik tekstil. Tuh, yang letaknya di ujung jalan sana itu, lho! Yang atapnya keluar asap tebel itu.
Si Teman : “Oh, itu! Kok jadi ingat masa-masa kita di SMA yang, Rin.”
Pegawai Pabrik : “ Masa yang mana, tuh?”
Teman : “Ini, lho! Waktu kita dulu sering gencar menyuarakan go green di sekolah.”
Pegawai Pabrik : “Oh, iya! Kita dulu suka banget menyuarakan dukungan buat peduli lingkungan ya, Shin? Tapi…”
Si Teman : “Iya, tapi nyatanya di sini pembangunan industry yang nggak ramah lingkungan itu masih banyak. Apalagi kita sendiri nggak bisa terlepas dari ini semua, dan ikut terlibat di dalamnya karena kebutuhan ekonomi! Ya, gak?
Pegawai Pabrik : “Iya, nih! Ujung-ujungnya kita sekarang ikut-ikutan jadi aktor penyebar polusi, apalagi sarana dan biaya untuk menunjang industry lingkungan kurang mencukupi. “
Si Teman : “Iya, kita sebagai rakyat jelata tentu nggak bisa apa-apa. Meski udah berdemo pun suara kita susah didengar, apalagi kalo kita nggak kenal sama orang dalam.”
Pegawai Pabrik : “ Semoa saja semua pejabat pandangannya bisa lebih terbuka lagi, khususnya tentang masalah pelestarian lingkungan!”
2. Kursi Lupa Ingatan
Sambil menunggu guru masuk kelas, beberapa anak bercanda di salah satu sudut kelas.
Andre: "Guys, main tebak-tebakan yuk! Kursi, kursi apa yang bisa buat orang lupa ingatan?"
Umar: "Kursi malas"
Hans: "Kursi mainan di Dufan"
Ilham: "Kursi pengemudi, kalau kecelakaan"
Andre: "Haha, lucu sih, tapi masih salah!"
Yudi: "Kursi goyang. Kan bikin orang jadi mengantuk dan tertidur sehingga orang jadi lupa"
Andre: "Hm, masih salah!"
Umar: "Trus kursi apa dong?"
Andre: "Nyerah nih?"
Ilham: "Nyerah deh"
Andre: (sambil tertawa) “Jawabannya, kursi anggota dewan! Hahaha.."
Yudi: "Kenapa?"
Andre: "Jelas lah! Lihat aja, sebelum duduk di kursi dewan, banyak caleg berjanji macam-macam supaya masyarakat memilih mereka. Eh, setelah duduk di kursi dewan, mereka langsung lupa janji-janjinya tersebut."
Semua pun tertawa sampai tidak sadar guru mereka sudah ada di depan meja.
3. Pungutan Bantuan Covid-19
Pungutan Rp10 ribu per Orang untuk Ongkir Bantuan Covid-19
Saniman : Wah gila itu di berita menteri perdagangan tertangkap basah korupsi dana bantuan Covid-19 sebesar Rp45 miliar.
Tukiyem: Cerita singkatnya bagaimana itu kok dia bisa korupsi sebanyak itu ya?
Saniman: Motifnya ternyata dia korupsi Rp10 ribu per bantuan Covid-19, kan rakyat Indonesia banyak sekali jadi tidak heran jika nominal sekecil itu menghasilkan total Rp45 miliar.
Tukiyem: Mungkin menteri perdagangan anggap itu sebagai ongkir kali karena sistemnya COD hehehe.
Baca Juga: 6 Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman, Lucu tapi Bermakna Dalam!
Hakim yang Pintar
Suatu hari Sukirman tertangkap karena menipu polisi. Polisi yang kena tipu sebungkus rokok akhirnya berhasil menangkapnya, dan mengajukannya ke meja hijau.
Hakim :Dengan ini, sidang memutuskan, bahwa atas kejahatannya merugikan orang lain, terdakwa Sukirman dijatuhi vonis 9 tahun penjara.
Sukirman :Keberatan, Yang Mulia. Kenapa hukuman saya sangat memberatkan saya. Lihatlah itu para koruptor melakukan korupsi 2 triliun saja kemarin hanya dihukum 1 tahun.
Hakim :2 triliun itu dia ambil dari 200 juta rakyat. Jadi tiap rakyat hanya dirugikan 10 ribu. Lha kamu merugikan 15 ribu per orang. Wajar hukumanmu lebih lama
Sukirman :Asemm!!
Salah Tangkap
Dalam sebuah persidangan puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. "Apakah benar, "bahwa Anda menerima Rp 1 triliun untuk berkompromi dalam kasus ini?" .
Lalu, saksi menatap keluar jendela, seolah-olah tidak mendengar pertanyaan. Pengacara pun mengulang pertanyaannya "Bukanlah benar bahwa Anda menerima Rp 1 triliun untuk berkompromi dalam kasus ini?".
Saksi masih tidak menanggapi. Akhirnya, hakim berkata, "Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa!"
"Oh, maaf." ungkap saksi. Saksi pun panik sambil berkata kepada hakim, "Saya pikir dia (Jaksa) tadi berbicara dengan Anda pak Hakim".
Hukuman Pencuri Vs Koruptor
Setelah berolahraga pagi, Irwan memutuskan untuk membeli soto ayam kesukaannya untuk disantap bersama istrinya di rumah.
Dalam perjalanan, ternyata sandalnya putus dan Irwan pun memutuskan untuk membeli sandal di warung terdekat.
Sayangnya, uang yang dimilikinya tidak cukup sehingga terpaksa, Irwan melanjutkan perjalanan pulang dengan bertelanjang kaki.
Irwan pun melintasi sebuah rumah yang penuh orang dan terdapat banyak sandal di depannya.
Tanpa berpikir panjang, Irwan langsung mengambil sandal yang paling depan dan paling bagus dari rumah tersebut.
Malang nasib Irwan, salah seorang tamu di rumah tersebut mengetahui aksi Irwan sehingga ia pun dikejar dan ditangkap.
Irwan berusaha berdamai, tapi pemilik sandal tersebut tetap membawa Irwan ke jalur hukum.
Irwan dijatuhi pasal pencurian dan kasusnya akan segera disidangkan di meja hijau.
Saat persidangan berlangsung, hakim ketua pun memutuskan bahwa Irwan terbukti melakukan pencurian sandal dan dikenakan hukuman lima tahun penjara.
Irwan pun tidak terima dan menyatakan bahwa hukumannya jauh lebih berat dibandingkan hukuman koruptor.
Hakim pun menjelaskan "Kamu terbukti mencuri sandal dan merugikan seseorang sebesar 50.000.
Sementara para koruptor menggelapkan uang senilai 3 miliar dan merugikan 200 juta lebih rakyat Indonesia."
Kalau dihitung-hitung, koruptor hanya bikin rugi 15-an rupiah saja untuk masing-masing orang.
Artinya, kerugian yang kamu timbulkan lebih besar dibanding kerugian yang ditimbulkan oleh koruptor.
Baca Juga: Contoh Teks Anekdot Pendidikan yang Lucu dan Menarik Dibaca
Baju Paling Mahal
Sambil menunggu pesanan makanan di kantin, dua orang karyawan bernama Kiki dan Indah asyik mengobrol dalam sebuah percakapan yang sangat seru.
Mereka membicarakan baju yang akan dibeli sepulang dari kantor nanti.
Tiba-tiba muncul salah seorang teman mereka bernama Bayu, dan memberikan pertanyaan “Kalian tahu tidak, merek baju apa yang paling mahal?”.
Kiki dan Indah pun langsung merespons dengan menyebutkan beberapa merek baju mewah seperti Gucci, Channel, YSL, dan sebagainya.
Jawab Bayu, “Salah semua. Yang paling mahal itu baju tahanan KPK.” “Kok bisa?” tanya Indah.
“Iya dong, coba deh pikir, seseorang harus ambil uang negara ratusan juta, bahkan miliaran rupiah baru deh mereka bisa pakai baju tersebut.”
“Iya juga ya,” celetuk Kiki. “Mending kita cari baju-baju di pasar loak aja, Ndah, lebih hemat.”, imbuhnya.
“Eh, jangan salah. Siapa tahu ada baju bertuliskan Tahanan KPK dijual dengan harga lebih murah, 50 atau 100 ribu cukup hahaha.” ujar Bayu sambil tertawa.
Indah dan Kiki pun tertawa, namun percakapan mereka terhenti karena pesanannya sudah datang.
Bayu pun bergegas memesan makanan dan bergabung di meja tersebut bersama Indah dan Kiki.
Doa Para Petinggi ASEAN kepada Tuhan
Beberapa waktu lalu diadakan rapat mendadak yang dilakukan beberapa negara ASEAN secara serentak.
Negara yang hadir pada saat itu di antaranya Malaysia, Vietnam, Thailand dan Indonesia.
Pembahasan yang akan diperbincangkan terkait dengan negara maju. Lalu setiap petinggi negara diharapkan untuk memanjatkan doa masing-masing kepada tuhan.
Malaysia: Ya tuhan, jika engkau berkenan kapan negaraku berubah menjadi negara maju?
Tuhan : 5 tahun lagi
Malaysia: * menangis terharu.
Vietnam: Ya tuhan, jika negaraku kapan kira-kira berubah menjadi negarau?
Tuhan : 9 tahun lagi
Vietnam : * menangis terharu.
Thailand: Tuhan, selanjutnya giliran negaraku kapan ya bisa maju?
Tuhan : 3 tahun lagi
Thailand: * menangis terharu.
Indonesia: Tuhan sekarang giliran negaraku, kira-kira kapan ya negaraku bisa menjadi negara yang maju?
Tuhan: *Menangis histeris
Raja yang Menyusahkan
Suatu hari Joni yang merupakan pengawal raja menunjukan keahliannya sebagai orang yang mampu menguasai bahasa burung-burung.
Raja mendengar dan membawanya berburu.
Dijalan mereka melihat sebuah dinding yang runtuh dan seekor buru hantu membuat sarang diatasnya.
Bertanyalah raja kepada si Joni, "Coba katakan apa yang diucapkan burung hantu itu?"
"Ia mengatakan," kata si Joni, "Jika raja tidak berhenti menyusahkan rakyatnya, kerajaan ini akan segera runtuh seperti sarangku ini."
Naik Pesawat Jet Pakai Duit Rakyat
Di tengah-tengah sulitnya ekonomi saat ini, pemerintah kembali menaikkan harga BBM, selain itu dalam waktu dekat juga DPR mulai mewacanakan untuk menghapuskan daya listrik 450 VA.
Ketika saat sedang bermain media sosial, Andi menemukan berita terkait dengan Anggota DPR yang sedang menaiki pesawat jet pribadi yang dilayani bak seorang raja.
Melihat hal itu tentu saja Dendi sontak berujar kepada temannya Denda tentang hal tersebut.
"Denda lihat ini, anggota DPR tuh lagi jalan-jalan naik pesawat jet cuy!"
Melihat temannya berkata demikian, Denda santai menanggapinya
"Kok kamu kaget, itu kan buat kita juga, gak usah ribut!"
Dendi membalas lagi, "Lah, kok iso Da?"
Denda berkata lagi, "Coba kamu tau DPR itu apa sebutannya?"
Dendi berkata: "Wakil rakyat kan Da?"
Denda: "Nah kita kan rakyat, berarti udah diwakilin sama dia naik pesawat jet nya"
Dendi: "Waduuhhh iyo yo"
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 9 Contoh Teks Anekdot dalam Kehidupan Sehari-hari, Lengkap!