Kabupaten Rokan Hulu Upayakan Penurunan Stunting Lewat Pencanangan Program DASHAT

15 Desember 2022 10:40 WIB
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia, M.Si
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia, M.Si ( Sonora FM Pekanbaru)

Pontianak, Sonora.ID - Berdasarkan Peraturan Presiden No. 72 Tahun 2021, Presiden Joko Widodo telah menunjuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menjadi Ketua Pelaksanaan program percepatan penurunan stunting di Indonesia.

Berbicara Pencegahan Penurunan Stunting, keberadaan Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) tentunya sangat memberi pengaruh. 

Mengingat Kampung KB dicanangkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan menekankan pada penguatan institusi keluarga dan masyarakat melalui intervensi program dan kegiatan dengan pendekatan siklus kehidupan manusia.

Melalui Kampung KB, BKKBN mencanangkan program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) sebagai upaya memberikan edukasi pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting di tingkat Desa/Kelurahan melalui pemanfaatan sumberdaya lokal yang dapat dipadukan dengan sumberdaya/ kontribusi dari mitra lainnya.

Baca Juga: Perwakilan BKKBN Provinsi Gelar Konsolidasi Pencegahan Stunting dari Hulu bagi Remaja dan Orang Tua

Diketahui Rokan Hulu (Rohul) sebagai salah satu Kabupaten di Provinsi Riau memiliki angka Prevalensi Stunting sebesar 25,8% dan berada di peringkat 3 tertinggi se Provinsi Riau. Berbagai upaya penurunan angka Stunting di Rokan Hulu terus dilakukan.

Oleh karena itu pada hari ini, Rabu (14/12/22) dilaksanakan kegiatan pencanangan DASHAT di halaman Kantor DPPKB yang dihadiri oleh Sekda, Kepala DPPKB Rohul beserta jajaran, camat, TP-PKK, Koalisi Kependudukan, Fapsedu, OPD se- Kabupaten Rohul, Kader DASHAT, serta orang tua Baduta.

"Berdasarkan Data SSGI tahun 2021 diketahui bahwa angka Prevalensi Stunting di Kabupaten Rohul adalah 25,8% sedangkan di Provinsi Riau berada di angka 22,3%. Setelah didata didapati hasil bahwa Kabupaten Rohul menempati urutan tertinggi ke 3 setelah Kabupaten Rohil dan Inhil. Tentu tingginya angka Stunting ini dapat disebabkan beberapa faktor, salah satunya adalah kekurangan gizi dalam waktu yang cukup lama. Oleh karena itu harapannya, kegiatan ini dapat memberikan pengaruh pada percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Rohul", ucap Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia, M.Si saat memberikan sambutan.

Kabupaten Rokan Hulu memiliki program DASHAT untuk menurunkan angka stunting

Ditempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Rohul Muhammad Zaky, S.STP, M.Si saat membuka kegiatan mengatakan Kabupaten Rohul sendiri memiliki 35 Kampung KB dan berharap semua pihak bisa mensukseskan pelaksanaan DASHAT.

Halaman Berikutnya
PenulisAdi Candra
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm