3. Membantu Perkembangan Paru-Paru dan Sistem Pencernaan
Bayi dapat berlatih menggunakan otot-otot pada paru-paru dan sistem pencernaan saat bernafas dan menelan air ketuban.
4. Membantu Perkembangan Otot dan Tulang
Selain itu, air ketuban juga membantu perkembangan otot dan tulang pada janin.
Hal ini karena pada saat janin mengapung di dalam kantung ketuban, janin dapat bergerak dengan bebas sehingga memungkinkan otot serta tulangnya untuk berkembang dengan baik.
5. Mendukung Tali Pusar
Air ketuban yang melindungi janin juga dapat mencegah tali pusar untuk terkompresi.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tali pusar merupakan sebagai media yang mengangkut makanan serta oksigen dari plasenta ke janin yang tengah tumbuh dan berkembang di dalam kandungan ibu hamil.
6. Pelumasan
Fungsi yang keenam dari keberadaan air ketuban adalah sebagai pelumas agar tidak ada bagian tubuh yang tumbuh bersama.
Air ketuban dapat mencegah bagian tubuh janin, misalnya, jari tangan dan kaki janin tumbuh bersama.
Hal tersebut bisa terjadi jika kadar cairan air ketuban cukup rendah.
7. Kontrol Suhu
Air ketuban juga berfungsi untuk menjaga janin tetap merasa hangat serta mempertahankan suhu yang konstan.
Baca Juga: 10 Buah yang Bagus Untuk Ibu Hamil: Baik Untuk Perkembangan Janin
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.