Makassar, Sonora.ID - Sekitar 75 persen lebih lulusan lembaga pendidikan, Tadika Puri terserap di dunia kerja. Mereka mayoritas terserap di industri penerbangan

Direktur Pendidikan Non Formal Tadika Puri, Febriany Khaterina Wuelanty Andries menyampaikan itu saat prosesi wisuda yang berlangsung secara khidmat di ballroom Hotel Claro, Jl AP Petterani Makassar pada Selasa (20/12/2022)

"Saat ini serapan kerja persentasinya di atas 75 persen karena tersebar di seluruh di Indonesia. Termasuk pramugari, itu masih belajar sudah ada yang dipanggil di dunia kerja," ujarnya.

Dia menyebut ada 573 lulusan yang ke-13 tahun 2022. Harapannya, wisudawan dapat mengamalkan ilmu dan profesi masing-masing.

"Secara lebih bertanggung jawab dan berkualitas. serta dapat menjadi image di masyarakat akan terbawa pada diri saudara sekalian. jagalah nama baik almamater kita,” jelasnya.

Baca Juga: Datang Melayat, Wali Kota Doakan Mantan Kasatpol PP Makassar Iqbal Asnan

Dalam sambutannya, mengingatkan bahwa keberhasilan ini merupakan langkah awal bagi para wisudawan untuk terus mengembangkan diri sekalipun tidak lagi berada didalam lingkungan kampus.

"Saya selalu mendoakan para peserta wisuda semoga ilmu yang telah didapat menjadi berkah dan memberikan manfaat bagi banyak orang dan semoga ini menjadi awal yang baik untuk meniti karir dan cita-cita yang diimpikan," tambahnya.

Sementara Ketua Panitia Wisuda Tadika Puri ke-XIII, Nur Ainun Mulfiah, S.Km mengatakan, wisuda digelar dalam rangka pengukuhan 573 orang peserta didik dari enam divisi.

Diantaranya divisi Staff Airlines sebanyak 499 peserta, Pramugari-Pramugara 11 peserta, Krew Kapal Pesiar dan Hotel 23 peserta, Internet Digital Marketing 33 peserta, School of Business 3, Pembimbing Guru TK sebanyak 4 peserta.

"Pada wisuda kali ini tidak hanya diikuti dari area Makassar, Maros, dan Parepare, namun diikuti juga dari cabang luar Sulawesi yakni cabang Ternate, Ambon, Manado, Kendari, Hajinawi Jakarta, Pamulang Banten. Luwuk, Mataram, Surabaya, Denpasar Bali, Pontianak, Ambon, Semarang, Bogor dan Kupang," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut turut hadir Wali Kota Makassar yang diwakili oleh Dinas Pendidikan Kota Makassar, Dinas Tenaga Kerja Kota, Makassar, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah V, Ketua PHRI Sulsel. Selain itu, seluruh mitra-mitra Tadika Puri baik dari Airlines hingga Hotel yang ada di Makassar.

Dia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi pada wisuda kali ini, sehingga dapat terlaksana dengan baik.

"Terima kasih saya sampaikan kepada Pemda Kota Makassar, mitra kerja, dosen/tutor, seluruh orang tua wisudawan/wisudawati serta seluruh rekan-rekan kerja, staff Tadika Puri cabang Makassar, Maros, dan Parepare, yang berpartisipasi pada acara ini sehingga dapat terlaksana dengan baik," tambahnya.

Baca Juga: Panitia Minta Maaf atas Insiden Tarik Tambang di Makassar: Ini Diluar Prediksi

Diketahui, Sejak Tahun 1977 berdirilah Yayasan Tadika Puri di Jakarta, Tepatnya di Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Didirikan oleh seorang wanita energik, bernama Dr. Ir. Hj. Yenni Retno Widhiarti, MM. lahir di Madiun, Tanggal 17 Februari 1948.

Beliau alumni dari Universitas Diponegoro, jurusan Teknik Kimia. Kemudian melanjutkan Pendidikan Pasca Sarjana (S2) bidang Sumber Daya Manusia, dan Program Doktor (S3) di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia Universitas Borobudur Jakarta.

Sejak tahun 1977 awal merintis karir di Bidang Pendidikan Play Group / Taman Kanak-Kanak, hingga saat ini masih mendalami pendidikan anak usia dini, SD, SMP, Politkeknik, Pariwisata, Lembaga Pendidikan Penerbangan, Dengan berbagai program Staff Airlines, Pramugari-Pramugara, Crew Kapal Pesiar, Pendidikan Guru TK, Internet Digital Marketing, School of Business, dan Magang Kerja di Jepang.

Seiring perjalanan waktu, di usia 45 Tahun, Tadika Puri tetap eksis dan tetap berkiprah di dunia pendidikan. Buktinya hingga tahun 2022, Tadika Puri mempunyai 34 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.