6 Doa Nabi Musa dalam Al Qur'an : Arab, Latin dan Artinya, Lengkap!

2 Januari 2023 13:00 WIB
ilustrasi, Doa Nabi Musa dalam Al Qur'an
ilustrasi, Doa Nabi Musa dalam Al Qur'an ( Unsplash.com)

Allah pun memerintahkan  Nabi Musa untuk memukulkan tongkatnya ke tanah. 

Atas izin Allah, tongkat itu pun tiba-tiba membelah kaytan sehingga Nabi Musa dan pengikutnya bisa melintasi laut hingga kesebrang.

Adapun doa yang dibaca Nabi Musa ketika melintasi lautan terdapat dalam hadits riwayat A'masy dari Syaqiq dari Abdullah bin Mas'ud.

أَلَا أُعَلِّمُكَ الْكَلِمَاتِ الَّتِي تَكَلَّمَ بِهَا مُوسَى صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ حِينَ جَاوَزَ الْبَحْرَ بِبَنِي إِسْرَائِيلَ؟ فَقُلْنَا: بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ. قَالَ: قُولُوا: اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ وَإِلَيْكَ الْمُشْتَكَى، وَأَنْتَ الْمُسْتَعَانُ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِ.

Artinya: “Maukah kamu kuajari tentang kaliamt-kalimat yang dibaca oleh Musa ﷺ ketika ia melintasi lautan bersama Bani Israil?” Kami menjawab, tentu, ya Rasulallah.” Kemudian Rasul menjawab, “Bacalah allâhumma lakal hamdu wailaikal musytaka, wa antal musta’ân, wa lâ haula wa lâ quwwata illâ billâhil ‘aliyyil adzîmi” (ya Allah, hanya milik-Mu segala puji, hanya kepada-Mu Dzat yang dimintai pertolongan. Tidak ada kekuatan untuk menjalankan sebuah ketaatan dan menghindari kemaksiatan kecuali pertolongan Allah yang maha Agung).

قَالَ عَبْدُ اللَّهِ: فَمَا تَرَكْتُهُنَّ مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. قَالَ شَقِيقٌ: وَمَا تَرَكْتُهُنَّ مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ عَبْدِ اللَّهِ. قَالَ الْأَعْمَشُ: وَمَا تَرَكْتُهُنَّ مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ شَقِيقٍ. قَالَ الْأَعْمَشُ: فَأَتَانِي آتٍ فِي الْمَنَامِ فَقَالَ: يَا سُلَيْمَانُ , زِدْ فِي الْكَلِمَاتِ: وَنَسْتَعِينُكَ عَلَى فَسَادٍ فِينَا , وَنَسْأَلُكَ صَلَاحَ أَمْرِنَا كُلَّهُ

Abdullah bin Mas’ud berkata, “Aku tidak pernah meninggalkan doa tersebut sejak saya mendengar doa itu dari Rasulullah.” Kata Syaqiq, “Aku tidak pernah meninggalkan doa tersebut sejak saya mendengar doa itu dari Abdullah.” Kata A’masy, “Aku tidak pernah meninggalkan doa tersebut sejak saya mendengar doa itu dari Syaqiq.”

Kata A’masy, “Kemudian ada orang yang datang kepadaku saat aku tidur. Ada yang mengatakan, ‘Tambahilah kalimat berikut ‘wa nasta’înuka ‘alâ fasâdin fînâ’ wa nas’aluka shalâha amrina kullahu’ (dan kami meminta pertolongan Engkau atas kerusakan yang ada pada kami, dan kami minta Engkau atas kebaikan semua urusan kami’,” (At-Thabarani, Al-Mu’jam as-Shaghir, [Al-Maktab al-Islami: Beirut, 1985], juz 1, hal. 211).

Doa ini bisa diamalkan oleh umat Islam ketika menghadapi kesulitan dan dalam keadaan terhimpit.

2. Doa Nabi Musa Ketika Dalam Kesulitan

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm