Godaan untuk memencet jerawat terkadang tak terhindarkan.
Alih-alih menghilangkan jerawat, tindakan ini justru bisa meninggalkan bekas jerawat, memicu infeksi kulit, dan menyebabkan cairan di dalam jerawat menyumbat pori-pori di sekitarnya, sehingga menimbulkan jerawat lagi.
Daripada memencet jerawat, Anda dianjurkan untuk melakukan perawatan kulit berjerawat, seperti menggunakan krim atau salep yang mengandung retinol, asam salisilat, atau benzoil peroksida.
Terlalu Sering Mencuci Muka
Orang dengan kulit berminyak perlu memahami bahwa mencuci wajah berulang kali tidak akan membuat kulit Anda kurang berminyak.
Sebaliknya, cuci hanya ketika Anda merasa perlu dan mulai terasa terlalu berminyak. Melakukannya secara berlebihan hanya akan membuat lebih banyak kerusakan pada kulit Anda.
Tidak Menggunakan Sunscreen
Jangan pernah abaikan perawatan satu ini. Jika Anda melewatkannya kulit wajah menjadi kusam dan kering, karena kehilangan nutrisi serta kelembapan.
Terkena langsung oleh paparan sinar matahari membuat kondisi memburuk dan menimbulkan flek hitam.
Salah urutan skincare
Menggunakan skincare tidaklah boleh sesuka hati, melainkan ada aturan urutan yang harus kamu patuhi. Secara umum, pemakaian skincare dimulai dari urutan dari skincare dengan tekstur paling cair hingga ke yang paling kental.
Hal ini dilakukan karena skincare dengan tekstur cair akan lebih mudah meresap ke kulit hingga ke step selanjutnya. Nah secara umum urutan skincare yang benar adalah dimulai dari face wash, toner, essence, serum, pelembab, dan sunscreen.
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Mata Panda dengan Cepat dan Aman