Adapun detail penawaran dapat dilihat pada lampiran. Rincian pembagian keuntungan dapat dikomunikasikan melalui telepon atau email.
Penutup
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi bagian marketing melalui nomor 081234567891
Demikian surat penawaran ini kami sampaikan. Atas waktu dan kerjasama Anda, kami mengucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Marketing PT Hidup Sejahtera
Darmanto
Baca Juga: 10 Contoh Teks Negosiasi Sehari-hari dan Strukturnya
2. Negosiasi Informal
Seperti namanya, jenis negosiasi satu ini adalah kebalikan dari negosiasi formal.
Negosiasi informal biasa digunakan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Misalnya jual beli di pasar, kegiatan negosiasi saat rapat sekolah dan lain sebagainya.
Karena informasl, biasanya prosesnya akan ada pertemuan, interaksi yang dekat, dan juga bisa kegiatan melobi seseorang dalam suasana santai.
Contoh teks negosiasi informal:
Jual-Beli di Pasar
Pedagang: “Eh Bu Eny, sini mampir dulu. Hari ini ada lobster.”
Ibu Eny: “Oh iya, besar-besar ya Bu lobsternya.Berapa harganya, Bu?”
Pedagang: “Kalau yang ukuran sedang ini hitungannya per kilo Rp. 100.000, yang besar harganya per ekor Rp.200.000.”
Ibu Eny: “Waduh mahal sekali, Bu. Apa tidak bisa dikurangi sedikit gitu?”
Pedagang: “Dikurangi berapa, Bu? Ini segar lho, Bu. Kualitas terbaik ini. Jarang ada yang jual di daerah pasar sini. Nanti kan Bu Eny bisa masak ala restoran gitu di rumah.
Bu Eny: Boleh deh Bu. Yang besar saya mau beli kalau harganya Rp. 150.000.”
Pedagang: “Tidak bisa, Bu. Rugi saya nanti. Kalau beli yang kecil sekalian nanti saya kasih segitu tidak apa-apa.”
Bu Eny: “Jadi Rp. 300.000 dapat satu ekor yang besar dan satu kilo ukuran sedang gitu ya, Bu?”
Pedagang: “Iya. Saya kasih potongan untuk Bu Eny karena langganan saya.”
(Penutup) Bu Eny: “Terima kasih, Bu. Ini uangnya.”
Nah itu tadi ulasan tentang jenis teks negosiasi dengan contohnya yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.