Sonora.ID – Tahun Baru China atau Imlek akan dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia pada tanggal 23 Januari 2023. Lantas, apa tujuan perayaan Imlek?
Mengutip Kompaspedia, perayaan Tahun Baru Imlek mulanya merupakan perayaan petani di China untuk menyambut pergantian musim dingin ke musim semi.
Sehingga, momen ini disebut juga sebagai Festival Musim Semi atau Sin Cia, yang berlangsung dari tanggal 1 bulan pertama hingga tanggal 15 bulan pertama.
Menurut buku Imlek cetakan pertama karya Andarini Trisnasari pada 2010, perhitungan penanggalan Imlek semula didasarkan atas peredaran bulan mengelilingi bumi (lunar calendar) dan telah dikenal sejak ribuan tahun sebelum masehi.
Dalam buku tersebut, dijelaskan bahwa perhitungan angka tahun Imlek dimulai sejak 551 SM, saat Kung Fu Tzu lahir.
Baca Juga: 7 Tanaman Pembawa Hoki di Tahun Baru Imlek 2023, Rezeki Lancar Hidup Tentram!
Kalender Imlek yang memiliki siklus 12 tahun dilambangkan dengan hewan-hewan atau shio.
Adapun 12 shio tersebut yaitu tikus (shu), kerbau (niu), harimau (hu), kelinci (tu), naga (liong), ular (she), kuda (ma), kambing (yang), monyet (hou), ayam (chi), anjing (kou), dan babi (chu).
Kebudayaan China memiliki keyakinan bahwa situasi sepanjang tahun dipengaruhi oleh karakter 12 shio.
Tak hanya sifat umum, tetapi juga salah satu dari lima unsur dasar yang dibawanya. Lima unsur tersebut adalah tanah, logam, air, kayu, dan api.
Tujuan perayaan imlek
Tujuan perayaan Imlek secara umum adalah sebagai wujud atau bentuk bersyukur untuk bisa menyambut tahun baru.
Selain itu, tujuan lain dari adanya perayaan tahun baru Imlek ini juga sebagai bentuk penghormatan kepada dewa sekaligus para leluhur.
Ada juga tujuan lain dari perayaan Imlek ini adalah untuk selalu merayakan atau melakukan warisan tradisi sekaligus mitos yang berhubungan dengan Imlek.
Baca Juga: 6 Aturan Pemberian Angpao Imlek yang Wajib Diketahui, Yuk Simak!
Sehingga tak heran jika mitos dan tradisi yang diwariskan oleh para leluhur untuk merayakan Imlek masih dirayakan dan juga dijaga sampai sekarang.
Oleh karena itu, secara umum ada beberapa tradisi saat Imlek. Seperti bersih-bersih rumah sebelum Imlek, memasang hiasan warna merah, sembahyang, makan bersama keluarga, saling mengunjungi kerabat, hingga perayaan Cap Go Meh.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk ucapan syukur atas seluruh pengalaman dan pencapaian setahun ke belakang, serta harapan akan rezeki di tahun mendatang.
Selain itu, Imlek juga bertujuan untuk menjamu leluhur serta bersilaturahmi dengan kerabat maupun tetangga.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.