Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang apa pengertian imitasi dalam sosiologi dan contohnya.
Imitasi dalam ilmu sosiologi dikenal sebagai sebuah perilaku yang meniru gaya hidup orang lain.
Imitasi itu sendiri sangat mempengaruhi keberlangsungan dari proses interaksi sosial.
Baca Juga: 25 Contoh Judul Penelitian Sosial Sosiologi, Paling Mudah Dikerjakan
Pengertian Imitasi
Dilansir dari kompas.com, yang dikutip dari buku yang berjudul Keperawatan Jiwa Lanjutan karya dari Veronica Paul dkk, imitasi adalah proses meniru perilaku serta tindakan yang dilakukan orang lain.
Imitasi merupakan proses belajar yang dilakukan seseorang dengan meniru atau mengikuti perilaku orang lain, baik sikap, penampilan, gaya bicara, maupun hal apa saja yang dimiliki orang lain.
Menurut Arina Restian dalam buku Pembelajaran Seni Tari di Indonesia dan Mancanegara (2017), imitasi pertama kali muncul di lingkungan keluarga, tetangga, dan kemudian masyarakat.
Faktor imitasi menjadi satu-satunya faktor yang mendasari proses interaksi sosial.
Baca Juga: 5 Contoh Konflik Sosial di Indonesia dan Penyebabnya, Materi Sosiologi Kelas 11 SMA
Contoh Imitasi
Perilaku imitasi dapat mendorong individu atau kelompok melakukan perbuatan baik atau buruk.
Pada satu sisi, imitasi bisa memberi dampak positif, berupa dorongan untuk patuh terhadap kaidah dan nilai yang berlaku.
Berikut merupakan beberapa contoh imitasi dalam ilmu sosiologi:
Baca Juga: Mengenal 3 Teori Konflik Menurut Para Ahli Sosiologi Paling Fenomenal
Walau begitu, di sisi lain, imitasi juga dapat menyebabkan hal negatif, yakni memunculkan tindakan menyimpang atau bertentangan dengan norma dan kaidah yang berlaku.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.