Sonora.ID – Sudah tahukah kamu arti dan makna dari burung Garuda Pancasila yang menjadi lambang negara Indonesia?
Makna burung Garuda Pancasila secara keseluruhan melambangkan persatuan dan juga kesatuan bangsa Indonesia.
Mengingat pedoman hidup bangsa dan negara Indonesia yaitu Pancasila, yang dilambangkan dengan burung Garuda.
Itulah mengapa lambang burung Garuda menyimpan berbagai arti dan makna yang mendalam.
Burung garuda Pancasila memiliki 5 perisai di bagian tubuhnya, di mana masing-masing perisi memiliki arti tertentu.
Dikutip dari laman resmi Direktorat Sekolah Dasar, berikut ini arti dan makna burung Garuda, simak:
Burung garuda
Lambang Pancasila merupakan burung Garuda. Hal ini lantaran burung Garuda disebut sebagai raja dari segala burung dan biasanya dikenal dengan sebutan Burung Sakti Elang rajawali.
Burung Garuda juga melambangkan kekuatan dan gerak yang dinamis. Hal tersebut terlihat dari sayapnya yang mengembang, siap terbang ke angkasa.
Baca Juga: Contoh Sikap Positif Terhadap Nilai-nilai Pancasila, dengan Penjelasannya
Cengkeraman kaki burung garuda
Kedua kaki burung garuda pada lambang Pancasila mencengeram pada pita putih yang bertuliskan ‘Bhineka Tunggal Ika’ yang memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu jua.
Hal ini melambangkan perbedaan suku, budaya, ras, dan agama masyarakat Indonesia menjadi kekuatan tersendiri bagi bangsa.
Warna emas
Burung garuda pada lambang Pancasila dilambangkan dengan warna kuning emas. Warna tersebut memiliki makna keagungan.
Bangsa Indonesia senantiasa menjunjung tinggi martabat bangsa yang bersifat agung dan luhur.
Jumlah bulu
Jumlah bulu pada Garuda lambang Pancasila memiliki makna kelahiran Negara Kesatuan Republik Indonesia:
- 17 helai bulu pada sayap kanan dan kiri melambangkan tanggal kemerdekaan Indonesia, yaitu tanggal 117.
- 45 helai bulu pada leher menunjukkan tahun kemerdekaan Indonesia.
- 19 helai bulu pada pangkal ekor bermakna tahun kemerdekaan Indonesia.
- 8 helai bulu pada ekor menunjukkan bulan kemerdekaan Indonesia.
Perisai
Perisai memiliki lambang perjuangan dan perlindungan. Perisai kerap dibawa ke medan perang oleh para prajurit untuk melindungi diri dari serangan musuh.
Garis melintang pada perisai menjadi ruang atas dan bawah melambangkan garis Khatulistiwa yang memang membelah Kepulauan Indonesia.
Perisai tersebut terbagi lima bagian yang melambangkan sila-sila dalma Pancasila.
Baca Juga: 4 Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara RI, Simak Penjelasannya
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.