Sonora.ID - Arti Barakallahu Laka Wa Jamaa Bainakumaa merupakan doa untuk pengantin baru.
Doa ini biasa dilafadzkan saat kita diundang dalam acara akad nikah pengantin.
Dalam doa ini berisikan keberkahan dan kebaikan kepada kedua pengantin.
بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِى خَيْرٍ
Latin:
Barakallahu Laka Wa Baarakaa Alaika Wa Jamaa Bainakumaa Fii Khoir.
Artinya: “Mudah-mudahan Allah memberkahi engkau dalam segala hal dan mempersatukan kalian berdua dalam kebaikan.”
Doa tersebut dikutip dari hadist riwayat HR Abu Dawud, Ahmad, Tirmidzi).
Menikah merupakan salah satu ibadah sunnah dalam agama Islam. Bahkan menikah merupakan ladang ibadah bagi yag saling mengerti, saling memahami, rukun dalam membina rumah tangga.
Arti Doa Barakallahu Laka Wa Baarakaa Alaika Wa Jamaa Bainakumma Fii Khoir
Dalam agama Islam, bagi sepasangan kekasih yang mampu untuk melangkah maju ke meja, diajurkan baginya untuk segera menikah. Seperti perintah Rasulullah Saw dalam sebuah hadits yang artinya.
Arti ucapan pernikahan barakallahu laka merupakan versi singkat dari ucapan pernikahan barakallahu laka wabaaraka alaikuma wa jamaa bainakumaa fii khoir.
Baca Juga: Doa Membasuh Muka, Ada Arab, Latin Hingga Artinya
“Wahai para pemuda, barangsiapa di antara kalian yang mampu untuk menikah, maka menikahlah. Karena menikah itu lebih dapat menahan pandangan dan lebih memelihara kemaluan. Dan siapa saja yang belum mampu menikah, maka hendaklah dia berpuasa, karena sesuangguhnya puasa itu bisa berfungsi sebagai tameng.” (HR. Bukhari no. 5066 dan Muslim no. 1400)
Di dalam doa tersebut, seorang tamu undangan meminta keberkahan untuk kedua mempelai yang baru melangsungkan janji suci.
Keberkahan berarti kebaikan dari Allah yang kian bertambah, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Keberkahan bisa berbentuk rezeki yang baik, halal, dan melimpah, serta keberkahan dalam kehidupan dalam penghidupan kedua mempelai. Allah juga akan melimpahkan rezeki karena pernikahan.
Seperti dalam Surat An Nur ayat 32 yang artinya,
"Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.”