Bentuk tubuh menyerupai mangkuk atau cawan terbalik sehingga sering kali disebut dengan ubur-ubur mangkuk.
Hidup dengan dua bentuk (Medusa dan polip), namun bentuk medusanya lebih mendominasi.
Diameter tubuh dapat mencapai 2 m.
Memiliki kelenjar kelamin (gonad) yang terdapat dalam kantung-kantung ruang gas stikum.
Hidup di perairan laut
Anthozoa
Contoh dari kelas anthozoa adalah Stephanauge, Tubipora, musica, Acropora sp, dan Fungia sp.
Coelenterata kelas anthozoa memiliki ciri-ciri, sebagai berikut:
Bentuk tubuh menyerupai bunga
Memiliki tentakel di sekitar mulut dalam jumlah yang banyak
Mulutnya memanjang, bermuara di dalam tabung yang disebut stomodeum Pembentuk anemon laut atau terumbu karang
Hidup dengan bentuk polip. Bentuk polip dari koral yang mengekskresikan kalsium karbonat di sekitar tubuhnya.
Koral berukuran kecil, berkoloni, dan bervariasi dalam warna serta bentuk
Beberapa jenis koral bersimbiosis mutualisme dengan dinoflagellata. Koral dengan polipnya melindungi dinoflagellata, sedangkan dinoflagellata menyediakan oksigen dan mendaur ulang sisa metabolisme koral.
Cubozoa
Contoh klasifikasi cubozoa adalah spesies ubur-ubur kotak atau tawon laut (Chironex fleckeri) yang hidup di laut lepas Australia bagian utara.
Chironex fleckeri merupakan organisme paling mematikan yang diketahui, karena dapat menyebabkan kematian dalam hitungan menit.
Berikut ciri-ciri coelenterata kelas cubozoa, yaitu:
Dapat menjadi besar dan berwarna cerah
Memiliki bentuk tubuh kotak
Dapat berbentuk medusa dan polip
Memiliki lensa mata kompleks
Dapat berenang secara horizontal
Memiliki empat tentakel dengan panjang bisa mencapai 2 meter
Ubur-ubur kotak hampir transparan (tembus pandang)
Tinggi lonceng bisa mencapai 17 cm
Cubozoa tidak memiliki otak
Struktur Tubuh Coelenterata
Berikut adalah struktur tubuh coelenterata yang perlu Anda ketahui.
Tubuhnya terbagi atas ekstoderm atau lapisan luar (epidermis) dan endoderm atau lapisan dalam (gastrodermis), di antara kedua lapisan tersebut terdapat mesoglea yang berfungsi sebagai kerangka hidrostatik.
Selain untuk pertahanan tubuh, tentakelnya juga berfungsi untuk menangkap makanan.
Sistem pencernaan makanannya tergolong ke dalam sistem gastrovaskuler, di mana peredaran makanan tidak dilakukan melalui darah, melainkan melalui usus.
Terdapat oskulum yang memiliki fungsi sebagai mulut dan anus.
Adapun dua bentuk tubuh coelentarata adalah sebagai berikut.
Polip
Coelenterata ini hidup hanya menempel pada suatu substrat tertentu serta berbentuk silindris, proksimal melekat, bagian distal mempunyai mulut yang dilingkupi tentakel, berkoloni, dan gonad dapat eksternal maupun internal.
Medusa
Coelenterata yang hidupnya bebas dan mempunyai kemampuan untuk berenang. Bentuknya seperti payung atau lonceng dengan tentakel menggantung di permukaan.