Jika Anda adalah tipe pengguna laptop yang terus-menerus mengklik tombol "Ingatkan saya besok" ketika sistem operasi memperingatkan Anda tentang unduhan baru yang tersedia, laptop Anda mungkin akan terlambat berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk pembaruan perangkat lunak.
Pembaruan Windows memang menjengkelkan dan mungkin memerlukan beberapa menit untuk diselesaikan, tetapi pembaruan itu penting untuk kesehatan laptop.
Untuk mengetahui apakah laptop perlu diperbarui, Anda bisa mengeceknya melalui menu "Start" dan pilih "Update & Security".
3. Hapus File Lama
Jika memiliki laptop yang berusia bertahun-tahun, Anda mungkin memiliki sejumlah program yang tidak terpakai dan terlupakan.
Ringankan beban dengan membersihkan laptop dari semua program dan file yang tidak perlu yang tidak berguna lagi.
Ini akan membantu mengosongkan ruang pada hard drive dan memberikan ruang untuk kualitas kinerja yang lebih tinggi dalam waktu singkat.
4. Penyimpanan Cloud
Google, Apple, dan Microsoft semuanya memiliki layanan cloud yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan data di luar perangkat laptop.
Penyimpanan cloud adalah alternatif sempurna untuk pengguna PC yang memiliki penyimpanan lokal rendah.
Anda tidak hanya akan dapat mengosongkan ruang pada laptop, tetapi juga tidak merasa khawatir akan kehabisan kapasitas penyimpanan.
5. Periksa Virus
Spyware, adware, malware, dan semua bentuk virus komputer adalah penyebab perlambatan yang populer.
Jika Anda mengalami crash tiba-tiba atau perlambatan pemrosesan yang tidak dapat dijelaskan, laptop mungkin menjadi korban virus jahat.
Sebelum mengasumsikan yang terburuk, jalankan pemindaian antivirus untuk mendeteksi aktivitas yang mencurigakan.
Sebagian besar komputer Windows 10 dilengkapi dengan perlindungan antivirus Microsoft yang menangani penghapusan virus, malware, dan spyware.
6. Tingkatkan RAM
Jika Anda telah memiliki komputer selama lebih dari dua tahun, Anda mungkin perlu upgrade memori. Realitas komputer modern adalah mereka cenderung melambat seiring bertambahnya usia.
Laptop yang sering digunakan dapat mulai menunjukkan tanda-tanda melambat sejak dua tahun, dan itu sebagian besar disebabkan oleh RAM yang terus aktif.
Untuk menentukan berapa banyak RAM yang dibutuhkan, Anda harus terlebih dahulu mempertimbangkan kebiasaan dan tuntutan penggunaan.
Demikian penjelasan mengenai cara refresh laptop agar tidak lemot sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Cara Membersihkan RAM HP dengan Mudah Tanpa Download Aplikasi