Menteri Erick Thohir, Ikut Saksikan Atraksi 26 Naga di Pontianak

6 Februari 2023 10:30 WIB
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Ketua DPRD Kota Pontianak telah hadir, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Kalbar Sutarmidji.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Ketua DPRD Kota Pontianak telah hadir, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Kalbar Sutarmidji. ( Husnul Arif (Sonora Pontianak))

Pontianak, Sonora.ID -  Cap Go Meh merupakan akhir dari rangkaian perayaan tahun baru Imlek yang dilakukan tiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa atau 2 minggu setelah Tahun Baru Imlek.

[1] Perayaannya diawali dengan berdoa di wihara, kemudian dilanjutkan dengan iringan kenong dan simbal serta pertunjukan barongsai dan pertunjukan tradisional Tionghoa.

Sebanyak 26 Naga dengan berbagai warna tampil berparade menyemarakkan Karnaval Naga dan Barongsai Cap Go Meh 2574 di Kota Pontianak. Sepanjang Jalan Gajah Mada yang menjadi rute karnaval dipadati masyarakat yang antusias menyaksikan penampilan Naga dan Barongsai.

Total dari 26 replika Naga yang tampil panjangnya lebih dari seribu meter. Minggu, (05/02/2023) Menteri BUMN Erick Thohir berkesempatan memainkan mustika naga yang diikuti oleh naga sesuai dengan arah tongkat mustika yang dimainkannya.

Sebelumnya, atraksi barongsai dari Grup Perdamaian tampil sebagai ucapan selamat datang kepada Menteri BUMN.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Menteri Erick Thohir untuk menyaksikan puncak perayaan Cap Go Meh di Kota Pontianak.

"Meski disela-sela jadwal yang padat, Pak Menteri masih menyempatkan hadir untuk melihat langsung Karnaval Naga dan Barongsai di Kota Pontianak," ujarnya.

Baca Juga: Ratusan Tatung Pukau Warga Singkawang di Puncak Perayaan Cap Go Meh 2574

Setelah dua tahun lamanya kegiatan ini vakum disebabkan pandemi, tahun ini perayaan Cap Go Meh digelar kembali dan berlangsung cukup ramai masyarakat yang menyaksikan parade naga dan barongsai.

Ia berharap penyelenggaraan kegiatan ini kedepan dikemas lebih menarik dan spektakuler sehingga mampu menjadi magnet bagi wisatawan asing untuk berkunjung ke Pontianak menyaksikannya.

"Jadi tidak hanya sebatas lingkup kota atau domestik saja, tetapi akan lebih baik lagi hingga tersiar ke mancanegara sehingga wisatawan dari luar akan berdatangan untuk menyaksikan karnaval ini," terang Edi.

Untuk itu, lanjutnya lagi, peran semua pihak sangat dibutuhkan dalam mengangkat event ini hingga dikenal di dunia internasional, termasuk media massa dan media sosial.

"Kita akan terus berkolaborasi dengan yayasan-yayasan serta panitia bagaimana kegiatan ini bisa dikemas semakin lebih menarik dan mampu menyedot banyak pengunjung terutama dari mancanegara," sebutnya.

Selain sebagai daya tarik wisata, kegiatan budaya ini juga diharapkannya mampu memberikan dampak positif terhadap roda perekonomian di Kota Pontianak, terutama pelaku UMKM.

"Dengan banyaknya pengunjung dan wisatawan yang datang ke Pontianak, tentunya mereka akan menikmati kuliner, membeli souvenir dan kerajinan khas sehingga perekonomian di Kota Pontianak makin bergairah," pungkasnya.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Baca Juga: 4 Shio Makin Kaya Raya saat Cap Go Meh, Berkat Kunci Bersedekah

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm