Sonora.ID - Kali ini akan diulas tentang ciri-ciri porifera beserta klasifikasi dan contoh hewannya.
Berdasarkan simetri tubuh, segmentasi tubuh, rangka tubuh dan alat geraknya, kelompok hewan invertebrata (hewan tak bertulang belakang) dibedakan menjadi 8 filum, yaitu Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda, dan Echinodermata.
Kali ini akan diulas tentang Porifera (Hewan Berpori).
Nama porifera berasal dari bahasa latin, porus yang berarti lubang kecil dan ferre yang berarti membawa atau mengandung.
Tubuh porifera diorganisasi pada tingkat seluler.
Sel-sel penyusun porifera telah memiliki pembagian tugas meskipun masih sangat sederhana.
Baca Juga: Apa Perbedaan Monera dan Protista dalam Pengelompokan Makhluk Hidup? Ini Ulasannya
Ciri-Ciri Porifera
Dalam Buku Pasti Bisa Biologi untuk SMA/MA Kelas X, berikut beberapa ciri-ciri umum Porifera:
Baca Juga: 8 Contoh Rantai Makanan di Laut, Materi IPA Biologi
Klasifikasi Porifera dan Contoh Hewannya
Berdasarkan zat penyusun spikula (rangka), hewan yang termasuk poriferas bisa diklasifikan menjadi tiga kelas, antara lain:
1. Calcarea
Calcarea merupakan jenis porifera yang memiliki spikula yang terbuat dari zat kapur (kalsium karbonat. Umumnya hidup di air laut, yang dangkal.
Contoh hewan Calcarea: Grantia, Leucosolenica, Scypha, dan Clathrina.
2. Hexactinellida
Porifera ini memiliki spikula yang terbuat dari zat kersik (silikat). Hexactinellida hidup di laut bagian dalam.
Contoh hewannya: Eupectella, Pheronema sp.
3. Demospongiae
Demospongiae memiliki spikula yang terbuat dari zat kersik dan protein (spongin) atau hanya spongin saja.
Tubuh demospongiae lunak (tidak memiliki skeleton) dan hidup di laut yang dangkal.
Contoh hewannya: Euspongia officinalis (spons mandi), Spongilla, dan Haliclona
Demikian ulasan tentang ciri-ciri porifera beserta klasifikasi dan contoh hewannya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News