Biasanya, kucing putih atau berbulu terang akan memiliki warna mata yang juga terang.
Sementara kucing berbulu serba putih bisa memiliki warna mata mencolok, seperti biru, hijau, kuning, oranye, atau kombinasi beberapa warna.
2. Banyak kucing putih yang tuli
Selain membuat warna bulu menjadi putih dan memberi warna mata yang unik, gen W juga dapat membuat kucing menjadi tuli total atau sebagian, terutama jika kucing memiliki mata berwarna biru.
Pada kucing putih dengan satu mata berwarna biru serta satu mata lain berwarna berbeda, tidak aneh jika telinga yang berada di posisi yang sama dengan mata birunya menjadi tuli atau sulit mendengar, sementara telinga lainnya berfungsi normal.
Jika kucing kita tuli atau kesulitan mendengar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan guna menjaga kucing tetap aman.
Pertama, berhati-hatilah untuk tidak mengagetkannya dan gunakan sinyal visual, bukan verbal saat berkomunikasi.
Selain itu, sebaiknya kucing dengan gangguan pendengaran atau tuli tetap berada di dalam rumah untuk melindunginya dari bahaya atau predator lain.
3. Kucing putih beda dengan albino
Kucing putih bukanlah kucing albino. Perbedaannya pun sangat mencolok, kucing putih hanya memiliki gen berbulu putih, sementara albino memiliki kondisi genetik yang membuatnya kekurangan pigmen di kulit, bulu, dan mata.