Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang apa saja perbedaan sistem parlementer dengan sistem semi parlementer.

Terdapat berbagai macam sistem pemerintahan di setiap negara yang ada di dunia ini salah satunya adalah sistem pemerintahan parlementer.

Sistem parlementer ini memegang peranan yang sangat penting dan berpengaruh besar terdapat jalannya pemerintahan di suatu negara.

Namun ada hal yang berbeda dengan sistem semi parlementer yang juga tak sedikit negara yang menerapkan sistem ini.

Baca Juga: Bagaimana Sistem Pemerintahan Indonesia Menurut UUD 1945? Simak Penjelasannya Berikut Ini!

Sistem semi parlementer ini adalah sistem yang kekuasaan legislatifnya terhadap eksekutif tidak sebesar yang ada di sistem parlementer.

Bahkan salah satu hakim Mahkamah Konstitusi RI yaitu Prof Saldi Isra yang juga merupakan ahli hukum tata negara mengatakan bahwa sistem pemerintahan campuran, seperti semiparlementer, tercipta karena upaya pencarian titik temu antara sistem pemerintahan.

Lantas apa saja perbedaan sistem parlementer dengan sistem semi parlementer tersebut? Dilansir dari kompas.com, simak ulasannya berikut ini:

Baca Juga: Evaluasi Pemerintah Berbasis Elektronik, Sukoharjo Raih Predikat Baik

1. Perbedaan Soal Pemisahan Kekuasaan

Dalam sistem parlementer, terdapat pemisahan kekuasaan yang jelas.

Sementara dalam sistem semiparlementer, tidak ada pemisahan kekuasaan yang jelas. Kedudukan eksekutif dan legislatif terpisah, namun pada saat yang sama menyatu.

Baca Juga: Apa Saja Ciri-ciri Demokrasi? Lengkap Pengertian, Prinsip dan Tujuan

2. Perbedaan Soal Penyusunan Kabinet

Dalam sistem parlementer, kabinet dibentuk oleh parlemen. Anggota kabinet umumnya berasal dari parlemen.

Sementara dalam sistem semiparlementer, eksekutif menyusun kabinet sendiri dengan anggota yang tidak harus dari parlemen.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Akui Sinkronisasi Data Jadi Hambatan Penanganan Stunting

3. Perbedaan Soal Wewenang Parlemen

Dalam sistem parlementer, parlemen dapat mengangkat perdana menteri atau menjatuhkan pemerintahannya dengan mengeluarkan semacam mosi tidak percaya. Masa jabatan perdana menteri dan kabinet pun ditentukan oleh parlemen.

Sementara dalam sistem semiparlementer, eksekutif bertanggung

 Baca Juga: Ciri-Ciri Sistem Pemerintahan Presidensial: Pengertian, Ciri-ciri Beserta Kelebihan dan Kekurangan

 

Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.