Sonora.ID – Ada berbagai penyebab asam urat di usia muda yang perlu diwaspadai.
Asam urat atau gout adalah masalah kesehatan yang menyerang sendi manapun seperti di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, dan paling sering di jempol kaki.
Kondisi ini biasanya menimpa orang-orang di atas usia 40 tahun, namun belakangan, penyakit ini juga bisa menyerang orang di usia 20 atau 30 tahun.
Gejala asam urat adalah nyeri yang muncul secara tiba-tiba dan bertahan selama beberapa waktu.
Sendi yang nyeri juga kerap mengalami kemerahan, bengkak, dan terasa panas. Bagian yang paling sering terdampak oleh asam urat adalah kaki.
Baca Juga: 10 Manfaat Minum Air Kelapa Setiap Hari untuk Kesehatan Tubuh
Serangan gout dapat berlangsung selama beberapa hari atau minggu. Namun, pada kasus yang parah, serangan bisa bertahan lebih lama.
Lantas, apa penyebab asam urat tinggi di usia muda? Penyebab asam urat di usia muda atau anak-anak atau orang dewasa muda, berhubungan dengan gaya hidup seperti konsumsi makanan tinggi purin.
Tubuh yang kelebihan purin akan meresponnya dengan ginjal yang sulit mengeluarkan, ini memicu penumpukan kristal urat sebagai penyebab dari gejala nyeri karena asam urat.
Supaya bisa lebih menjaga kesehatan, mari simak penyebab asam urat tinggi di usia muda berikut ini.
Konsumsi minuman tinggi gula
Penyebab penyakit asam urat di usia muda juga bisa dipicu oleh konsumsi minum tinggi gula. Minuman manis memang tak mengandung purin.
Namun, minuman tinggi fruktosa (gula dari sirup jagung) yang jadi masalahnya. Tubuh dapat memecah fruktosa dan menghasilkan purin.
Menurut studi,minuman bersoda yang dibuat dari fruktosa bisa berisiko tinggi memicu asam urat.
Pengidap asam urat yang masih gemar mengonsumsi soda atau minuman manis lainnya mesti berhati-hati.
Risiko asam urat bisa naik sekitar 85 persen pada mereka yang mengonsumsi minuman bersoda lebih dari dua porsi per hari.
Riwayat keluarga
Penyakit asam urat dapat diwariskan. Ini berarti, risiko Anda untuk mengalami penyakit asam urat dapat meningkat berlipat ganda bila ada salah satu anggota keluarga yang juga mengalami penyakit tersebut.
Obesitas
Memiliki berat badan berlebih atau obesitas dapat meningkatkan risiko seseorang terkena gout.
Orang yang memiliki indeks massa tubuh lebih dari 25 kg/m2 harus lebih waspada terhadap penyakit ini.
Konsumsi obat-obatan tertentu
Efek samping dari obat-obatan tertentu dapat menjadi penyebab uric acid menumpuk di dalam tubuh.
Beberapa obat tersebut, yaitu aspirin, obat diuretik, dan obat lain yang biasa digunakan untuk mengobati hipertensi, seperti beta blocker dan ACE inhibitor.
Baca Juga: Catat, Ini 11 Cara Menjaga Kesehatan Telinga yang Baik dan Benar!
Kondisi medis tertentu
Memiliki penyakit atau kondisi medis tertentu dapat meningkatkan risiko terkena gout, seperti diabetes, gangguan fungsi ginjal, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, atau sindrom metabolik.
Gaya hidup tidak sehat
Mengonsumsi makanan yang mengandung banyak purin, seperti daging dan seafood akan membuat gejala muncul.
Selain itu, minum alkohol dalam jumlah yang berlebihan serta mengonsumsi makanan atau minuman mengandung fruktosa (sejenis gula) bisa menjadi penyebab kadar uric acid pada darah melonjak.
Baru mengalami cedera atau menjalani operasi
Operasi atau pembedahan dan trauma yang terjadi baru-baru ini dapat meningkatkan risiko terjadi serangan asam urat.
Kurang berolahraga
Olahraga bagi penyintas asam urat untuk mencegah kekambuhan juga menjadi hal yang penting, karena penyintas asam urat tetap disarankan untuk tetap aktif bergerak dan menjalankan aktivitas sesuai kemampuan.
Kegiatan seperti berjalan, bermain dengan keluarga, mencuci, menyapu, berkebun, dan kegiatan sehari-hari lainnya masih bisa dilakukan penyintas asam urat dan disarankan untuk senam atau berjalan kaki sekurang-kurangnya 30 menit sebanyak tiga kali seminggu.
Pola makan yang keliru
Salah satu penyebab penyakit asam urat di usia muda adalah pola makan yang keliru.
Tingginya kadar asam urat dalam tubuh bisa disebabkan oleh konsumsi makanan yang tinggi purin.
Nah, zat purin ini bisa ditemukan dalam daging merah, jeroan, seafood, makan kaleng seperti sarden, hingga kacangan-kacangan. Pola makan tinggi purin inilah yang bakal memicu penyakit asam urat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 10 Manfaat Makan Ikan yang Baik untuk Kesehatan Tubuh dan Mental!