Sonora.ID - Salah dalam melakukan teknik ketika keramas bisa menyebabkan kerusakan pada rambut karena berpengaruh pada kondisi rambut.

Bahkan, kesalahan pada cara keramas juga bisa memicu hal yang mana dibenci oleh banyak orang, yaitu adalah munculnya uban yang mana sebagai tanda penuaan pada rambut.

Oleh karena itulah, sangat penting bagi kita untuk menghindari beberapa hal saat keramas agar tidak muncul uban.

Baca Juga: 6 Kebiasaan Keramas yang Ternyata Salah dan Justru Merusak Rambut

Dilansir dari Parapuan, berikut kesalahan keramas penyebab uban muncul.

1. Menyisir Rambut yang Basah

Hindari melakukan hal kasar pada rambut seperti menyisir rambut dalam keadaan basah karena bisa merusak rambut.

Bagi pemilik rambut lurus, perlu dipahami bahwa rambut yang basah mudah rapuh dan rontok sehingga ada baiknya kamu menyisir rambut dengan lemah lembut sebelum keramas.

Namun cara ini tidak berlaku untuk yang memiliki rambut keriting, karena justru sebaiknya disisir dalam keadaan rambut basah. 

2. Sampo yang Tidak Tepat

Pastikan kamu memilih sampo yang tepat sesuai dengan jenis rambutmu untuk menekan terpicunya rambut menjadi beruban.

Pilihlah merk, harga, hingga formula sampo yang sangat sesuai dengan ketebalan rambutmu.

Selain itu, kamu juga perlu memilih sampo yang sesuai dengan jenis rambutmu seperti keriting, lurus, ataupun yang diwarnai. 

Baca Juga: Apakah Mandi Wajib Harus Keramas? Ini Jawaban Lengkapnya

3. Air Terlalu Panas 

Menggunakan air yang terlalu panas bisa menjadikan rambut muncul uban. Hal ini dikarenakan bisa rusaknya batang rambut sehingga membuat kulit kepala kita terlalu kering.

Memang saat cuaca dingin, seringkali air hangat kita gunakan untuk mandi dan keramas, akan tetapi lebih baik gunakan air dengan suhu normal untuk keramas sehari-hari agar terhindar dari munculnya uban.

4. Keramas dengan Terburu-buru

Sebaiknya keramas tidak dalam keadaan terburu-buru karena akan semakin memicu rusaknya rambut.

Disarankan dengan sangat agar menyiram rambut sampai benar-benar basah, dan pastikan sampo yang digunakan berbusa dengan baik saat membersihkan rambut.

Jika masih merasa kotor, bisa diulangi proses keramas yang benar.

Baca Juga: Benarkah Orang yang Pusing Tidak Boleh Keramas? Ini Kata Dokter

5. Terlalu Sering atau Jarang Keramas

Tidak ada waktu penting dalam menjalani keramas, akan tetapi menjadi penting bahwa tidak keramas berlebihan karena bisa merusak kesehatan rambutmu.

Tidak berkilau dan menipisnya rambut adalah tanda dimana rambut rusak karena sering keramas.

Selain itu, penggunaan dry shampoo juga menjadi penyebab tersumbatnya kulit kepala dan berujung rusaknya akar rambut.

Jadi, penting bagi kita untuk memperhatikan frekuensi penggunaan dry shampoo apalagi malas keramas.