Sonora.ID - Mungkin Anda sering mendengar, kenapa sih produk Apple memiliki harga yang cukup tinggi? Apalagi saat melihat daftar harga iPhone yang ada di Indonesia. Tidak heran, banyak orang yang mempertanyakan kenapa hal ini bisa terjadi, bukan?
Pada awalnya mungkin banyak orang menganggap Apple memanfaatkan nama mereknya, sehingga harganya jauh lebih mahal.
Padahal ada beberapa alasan ekslusif yang membuat Apple dan iPhone memiliki harga yang lebih tinggi daripada pesaing.
Mulai dari kebijakan privasi, biaya pemasaran, dan nilai jual kembali yang tinggi memberikan kontribusi pada tingginya harga dari suatu produk.
Supaya Anda tidak penasaran lagi, berikut adalah alasan mengapa harga produk iPhone cukup tinggi.
Baca Juga: Jangan Panik! Ini 6 Cara Mengeluarkan Air dari iPhone dengan Atau Tanpa Aplikasi!
Alasan Utama Mengapa Daftar Harga iPhone Cukup Tinggi
1. Ekosistem Apple
Dalam sebuah teknologi, ekosistem secara longgar akan mengacu pada sekumpulan perangkat individual yang saling melengkapi untuk membentuk unit yang lebih besar dan berguna.
Misalnya jika Anda menggunakan iPhone dan MacBook, keduanya akan memiliki kegunaan satu sama lain jika digunakan secara bersamaan dan meningkatkan pengalaman secara keseluruhan.
Ekosistem dalam Apple juga berbeda dibandingkan perusahaan lain karena perangkat ini hanya terhubung dengan perangkat Apple lainnya sehingga dapat bekerja dengan baik satu sama lain.
2. Berkualitas Tinggi dan Memiliki Umur Panjang
Produk Apple khususnya iPhone biasanya memiliki umur yang lebih lama daripada pesaingnya. Hal ini terjadi karena perangkat keras dan lunaknya memiliki kualitas yang tinggi.
Perangkat kerasnya dirancang, diproduksi, dan dirakit dengan hati-hati menggunakan bahan seperti alumunium.
Perangkat lunaknya dioptimalkan untuk sepenuhnya mendukung perangkat keras karena Apple tidak perlu merancang untuk perangkat lain. Hasilnya, produk akhir akan lebih tahan lama dan berperforma tinggi.
Baca Juga: 4 Cara Menghapus Data Sistem di iPhone agar Tidak Lagi Penuh
3. Menjaga Privasi
Apple juga memiliki prinsip tidak akan menjual data pengguna untuk mendapatkan keuntungan, seperti kebanyakkan perusahaan lainnya. Apple juga tidak melengkapi iPhone dan berbagai produk mereka dengan pelacakan pengguna.
Hal inilah yang membuat harga Apple semakin tinggi karena alih-alih menjual data, perusahaan membebankan lebih banyak biaya kepada pengguna. Tidak adanya perangkat pelacakan pengguna, bukan berarti Apple tidak bisa melacak Anda, ya.
4. Biaya Pemasaran dan Support
Biaya produk adalah kombinasi dari biaya langsung, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead manufaktur.
Di sini, tidak disebutkan biaya pemasaran dan biaya layanan pasca pembelian, misalnya, yang harus dikeluarkan perusahaan untuk menjual produknya atau memertahankan pelanggan.
Hal yang sama berlaku pada Apple, selain biaya produksi, perusahaan mengeluarkan banyak uang untuk pemasaran dan support. Semua Apple Store, adalah cara pemasaran produk Apple dan harganya mahal.
Perusahaan ini memiliki infrastruktur yang ikonik, memiliki staf ahli, dan memberikan cara yang terbaik untuk berinteraksi dengan produk. Dengan adanya Support Apple, Anda juga bisa dengan mudah menghubungi agen layanan teknis untuk memecahkan masalah atau kendala ponsel yang Anda miliki.
Apple juga dikenal memiliki iklan yang mengesankan dengan inovatif yang tinggi. Semua biaya inilah yang membuat biaya produk Apple khususnya iPhone begitu tinggi.
5. Branding
Tak hanya iPhone saja, Apple juga mengeluarkan berbagai produk di banyak kategori mulai dari jam tangan, komputer, earphone, bahkan masker wajah. Apple sendiri telah menjadi merek gaya hidup bagi sebagian orang.
Baca Juga: 3 Cara Menonaktifkan WhatsApp di iPhone Tanpa Mematikan Data Seluler!
Detail rumit, desain yang premium, dan nilai produk iPhone jadi hal-hal yang membuatnya pantas mendapatkan harga yang tinggi. Apple termasuk merek gaya hidup mewah yang merupakan simbol status dan gaya hidup bagi kebanyakkan orang.
Pengguna yang berada dalam gaya hidup ini akan memertahankannya dan bersedia membayar dengan harga yang ditawarkan.
6. Nilai Jual kembali
Daftar harga iPhone X yang dirilis tahun 2018 di Indonesia pada awal perilisan menyentuh harga awal Rp14 juta-an.
Namun di tahun 2023, harga iPhone X masih berkisar di angka Rp9 juta-an. Hal ini karena produk Apple memertahankan begitu banyak nilai karena hal-hal yang telah disebutkan di atas.
Perusahaan mempertahankan nilai barang sehingga dapat dijual kembali dengan harga yang tidak terlalu jatuh dari harga pembelian pertama kali.
7. Kesetiaan Pelanggan
Apapun alasan yang ada, salah satu alasna yang membuat Apple tidak pernah memikirkan harga dalam perilisan produk iPhone mereka adalah basis penggemar setiapnya yang selalu siap membayar dengan harga premium.
Meskipun semua alasan di atas berkontribusi untuk menciptakan basis penggemar yang semakin meluas ini, namun branding gaya hidup menjadi alasan teratas mengapa banyak orang memakai iPhone.
Itulah berbagai alasan mengapa iPhone dan berbagai produk Apple lainnya cenderung lebih mahal dibandingkan produk lain yang serupa. Harganya mungkin tidak masuk akal, namun ternyata masih banyak penggemarnya yang membeli produk-produk ini.
Baca Juga: Cara Mengaktifkan NFC di iPhone dengan Mudah, Simak Langkahnya
Apalagi jika Apple memproduksi iPhone series terbaru, seperti iPhone 14 yang ramai dibicarakan akhir-akhir ini. Anda bisa membeli iPhone terbaru ini di situs resmi Apple atau di toko resmi Apple terdekat.
elain produk dari Apple terbaru Anda bisa mencari iPhone yang Anda senangi ditempat jual beli hp second murah, namun tetaplah teliti dalam melihat performa hp second, tanyakan ke expertnya atau bila perlu baca review terlebih dahulu sebelum memutuskan membeli.
*Adv
Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.