Sonora.ID - Kali ini akan diulas apa arti tahede dalam bahasa gaul sehari-hari.
Media sosial jadi salah satu platform yang memunculkan tren-tren baru di kalangan anak muda.
Tren ini tak hanya penampilan, namun juga bahasa gaul.
Bahasa gaul bisa diserap dari bahasa asing hinga bahasa daerah.
Salah satu kata yang banyak dicari tahu adalah tahede.
Ternyata tahede berasal dari bahasa daerah.
Simak ulasan selengkapnya seperti dikutip dari Tribun Pekanbaru berikut ini.
Baca Juga: Arti Kenyang di Bahasa Bali, Jangan Salah Ucap saat di Bali!
Apa Arti Tahede dalam Bahasa Gaul
Tahede berasal dari bahasa daerah Gorontalo.
Sebenarnya kata ini merupakan bahasa kasar yang biasa dijumpai di daerah tersebut.
Ungkapan ini biasa ditujukan kepada orang dengan tujuan memaki atau menghardik.
Jangan sekali-kali menyebut kata ini jika Anda berada di Gorontalo.
Salah ucap sedikit bisa berakibat fatal.
Meski begitu seiring berkembangnya zaman, kata tahede beralih makna.
Tahede dijadikan jargon atau kata sambung dalam percakapan sehari-hari antar teman yang sudah akrab.
Misalnya: "darimana ngana tahede? (darimana kamu bro/gaes?)
Arti Telaso
Dikutip dari Tribun Pekanbaru, telaso merupakan sebuah umpatan dan makian yang umum dikenal oleh masyarakat Sulawesi, seperti Makassar, Manado, Melayu, Gorontalo, Bugis dan Kaili.
Telaso berasal dari dua kata dalam bahasa Sulawesi.
Kata "te" atau "tai" dan "laso" atau "lacu".
Kata ini biasanya diucapkan sebagai bentuk makian, umpatan, pelampiasan, menghujat atau memaki orang lain yang bermakna jorok.
Kata Telaso dianggap sebagai salah satu bahasa yang sangat kasar.
Karena maknanya yang kurang sopan, kata 'Telaso' tidak boleh diucapkan sembarangan karena bisa menyakiti perasaan lawan bicara.
Apalagi jika Anda bukan orang Sulawesi dan mengucapkan istilah ini di hadapan orang-orang Sulawesi. Bisa-bisa berujung menimbulkan konflik dan perkelahian.
Demikian ulasan tentang apa arti tahede dalam bahasa gaul. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News