Sonora.ID - Kali ini akan diulas beberapa fungsi laring dalam sistem pernapasan manusia.

Tenggorokan merupakan salah satu bagian dari organ pernapasan.

Tenggorokan berupa satu pipa yang dimulai dari pangkal tenggorokan (laring), batang tenggorokan (trakea) dan cabang batang tenggorokan (bronkus).

Kita akan membahas tentang laring lebih lanjut dalam artikel ini.

Simak ulasannya berikut ini.

Mengenal Laring

Laring terdapat di antara faring dan trakea.

Orang berongga ini memiliki panjang 42 mm dan diamter 40 mm.

Dinding laring tersusun dari 9 buah tulang rawan yang dibentuk oleh tulang rawan tiroid dan krikoid.

Salah satu tulang rawan tersusun dari dua lempeng kartilago hialin yang menyatu dan membentuk segitiga yang disebut jakun.

Di dalam laring terdapat epiglotis dan pita suara.

Epiglotis merupakan kartilago elastis berbentuk serupa daun yang dapat membuka dan menutup saluran tenggorokan dan kerongkongan.

Saat makanan masuk, epiglotis akan menutup saluran tenggorokan.

Pita suara dapat bergetar dan menghasilkan suara.

Fungsi Laring

Ada beberapa fungsi laring antara lain:

1. Produksi suara
2. Berbicara
3. Pelindung saluran respirasi bawah
4. Jalan masuk udara dari hidung ke trakea
5. Pelembab, penyaring dan penghangat

Baca Juga: Fungsi Pankreas dalam Sistem Pencernaan Manusia, Materi Biologi

Trakea (Batang Tenggorokan)

Organ ini berbentuk seperti pipa.

Trakea tersusun oleh cincing tulang rawan di depan kerongkongan.

Trakea tersusun atas 16-20 cincing tulang rawan dengan panjang kurang lebih 10 cm.

Celah di antaranya dilapisi oleh jaringan ikat fibro elastik.

Struktu trakea terdiri dari: tulang rawan, mukosa, epitel, bersilia, jaringan limfoid dan kelenjar.

Trakea berlendir dan memiliki sel-sel silia yang berfungsi untuk menahan debu atau kotoran yang masuk ke dalam paru-paru.

Bronkus (Cabang Batang Tenggorokan)

Bronkus merupakan cabang dari batang tenggorokan (trakea).

Bronkus terdiri dari dua cabang, yaitu cabang yang menuju paru-paru kanan dan menuju paru-paru kiri.

Bronkus kanan lebih pendek dan lebih lebar daripada bronkus kiri.

Bronkus kanan lebih segaris dengan trakea. Sedangkan bronkus kiri lebih oblique.

Masing-masing cabang berakhir pada gelembung paru-paru atau alveolus.

Alveolus adalah tempat terjadinya difusi oksigen ke dalam darah, sehingga dinding alveolus ini mengandung banyak kapiler darah.

Organ yang menghubungkan paru-paru dengan trakea dan terdapat di paru-paru kanan dan kiri.

Cabang bronkus disebut bronkiolus.

Demikian ulasan tentang fungsi laring dalam sistem pernapasan manusia. Selamat belajar.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News