Sonora.ID - Berikut ini 10 nomor punggung yang bagus dalam sejarah sepak bolas, bisa kamu jadikan inspirasi untuk identitas di pakaian sepak bola kamu.

Nomor punggung merupakan suatu hal yang penting dalam dunia sepak bola.

Selain sebagai identitas diri, nomor punggung yang dipilih oleh seseorang atau atlet sepak bola  pun memiliki makna sendiri.

Dalam sejarah sepak bola dunia, berikut ini nomor punggung yang bagus dan dianggap spesial karena memiliki cerita unik.

Siapa saja mereka? Simak ulasannya di bawah ini yuk.

Baca Juga: Arti Ungkapan Bintang Lapangan dalam Sepak Bola

1. Andriy Shevchenko (76)

Kamu yang mengikuti Andriy Shevchenko pasti sudah tahu kalau ia identik dengan nomor 7.

Nomor tersebut begitu melekat dengan Sheva –sapaan Shevchenko– kala membela Milan, Chelsea, hingga Timnas Ukraina.

Namun, Shevchenko sempat mengenakan nomor tak biasa yakni 76.

Ini terjadi ketika  Shevchenko memutuskan kembali setelah karier yang flop bersama Milan.

Alasannya memilih nomor itu karena dirinya lahir di tahun 1976.

2. Bixente Lizarazu (69)

Angka 68 dipilih oleh Bixente Lizarazu karena alasan yang amat unik, yakni karena ia memiliki tinggi badan 1,69 meter (169 cm).

3. David Beckham (23)

Ada dua alasan mengapa David Beckham memilih nomor punggung 23 saat bergabung Real Madrid dari Manchester United di tahun 2003.

Yang pertama karena nomor 7 sudah jadi milik pangeran Madrid, yakni Raul Gonzales, dan yang kedua karena angka 23 adalah nomor punggung legenda basket, Michael Jordan.

Sebagaimana diketahui bahwa Michael Jordan sendiri adalah sosok inspirasi dari seorang Beckham.

Ia masih memilih nomor 23 saat hijrah ke AS untuk memperkuat klub MLS, LA Galaxy di tahun 2007 lalu. Padahal dirinaya sudah ditawari pihak klub untuk menggunakan nomor punggung 7.

Saat dipinjamkan oleh LA Galaxy ke AC Milan di paruh musim kedua tahun 2009 dan 2010, Beckham memilih nomor 32, alasannya simpel yaitu karena nomor tersebut yang ditawarkan oleh AC Milan.

Terlebih saat itu nomor 7 sudah digunakan oleh Alexandre Pato dan 23 jadi milik kapten Massimo Ambrosini.

Baca Juga: 5 Teknik Dribbling Sepak Bola Paling Tepat dan Wajib Dicoba!

4. Hicham Zerouali (0)

Zerouali sempat hijrah ke Skotlandia untuk membela Aberdeen, sebelum akhirnya kembali membela klub negaranya Maroko.

Ia memilih angka 0 sampi 17 kali berlaga untuk timnasnya.

Zero memilih angka nol karena berbahasa inggris Zero yang merupakan penggalan nama belakangnya yang berarti kosong atau nol.

5. Ivan Zamorano (18) 

Ivan Zamorano memilih nomor 18 karena saat ia tiba di Inter - menyusul perekrutan setelah tampil memukau di era 1990'an - nomor 9 sudah jadi milik il fenomeno Ronaldo, sementara nomor favorit kedua Zamorano, 10, telah dikenakan oleh Roberto Baggio, maka jadilah ia memilih untuk berkreasi dengan angka 18 tersebut.

Bahkan mantan pemain Real Madrid ini menyempatkan tanda kecil plus (+) di antara angka 1 dan 8.

6.  Luis Ronaldo (99)

Baca Juga: Pengertian dan Teknik Passing dalam Sepak Bola yang Harus Diketahui!

7. Mario Balotelli (45)

Banyak yang beranggapan kalau Mario memilih 45 karena serupa dengan alasan Zamarano, karena 4 plus 5= 9, terlebih setelah ia memilih nomor punggung 9 di Timnas Italia.

Namun ternyata alasan Mario memiliki 45 karena ia menganggap nomor tersebut angka keberuntungan.

Nomor itu dipilihnya secara acak saat tim primavera Inter Milan, dan ternyata performanya cukup baik dengan nomor punggung tersebut.

8. Rogeri Ceni (618)

Kiper sensasional asal Brasil yang telah mencetak lebih dari 100 gol sepanjang kariernya lewat eksekusi set pieces mautnya itu pernah memilih nomor punggung unik 618 disamping nomor naturalnya, 1.

Aturan masalah jersey yang lebih longgar di Liga Brasil membuat Ceni mengenakan angka 618.

Ini dikenakannya untuk merayakan laga ke 618-nya bersama Sao Paulo.

Usai laga kontra Atletico Miniero itu ia pun kembali mengenakan nomor punggung 1 seperti biasanya.

9. Ronaldo (99)

Ronaldo Luis Nazario de Lima merupakan nama lengkap dari pesepak bola fenomenal ini.

Meski pernah memiliki nomor punggung 10, ia lebih familiar dengan angka 9 selama di Barcelona (1996/97), Inter Milan (1997-2002) dan saat kembali lagi ke tanah Spanyol untuk bergabung dengan Real Madrid (2002–2007).

Namun saat kembali ke Milan, kali ini ia memperkuat  AC Milan (2007/08), nomor punggung 9 sudah dimiliki oleh Filippo "Super Pippo" Inzaghi, oleh karena itu Ronaldo akhirnya memilih dua angka 9 alias 99.

10. Ronaldinho (80)

Ronal Dinho memilih angka nomor 80 karena bertepatan dengan tahun kelahirannya.

Sejatinya ia suka dengan nomor 10, namun selama memperkuat Diavolo Rossonero nomor tersebut sudah dikenakan oleh Clarence Seedorf.

Itulah deretan nomor punggung yang bagus dalam sejarah sepak bola, sangat penuh makna!

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News