Menariknya, Robb selalu mengucapkan terima kasih dalam bahasa Indonesia setiap kali selesai membawakan lagu-lagunya.
Keseruan tidak hanya sampai disitu saja, pada lagu “My Turn”, Hoobastank membuat para penontonnya berinteraksi satu sama lain.
Robb membuat para penonton perempuan dan laki-laki bersahut-sahutan melalui lirik lagunya tersebut. Hal itu membuat suasana konser di malam itu menjadi lebih seru.
Setelah membawakan beberapa lagu, akhirnya Hoobastank membuat suasana penonton menjadi pecah ketika lagu berjudul "The Reason" dibawakan.
Robb kemudian meminta para penontonnya untuk menyalakan flashlight di handphone masing-masing saat membawakan lagu The Reason.
"Semuanya, tolong nyalakan flashlight kalian. Ini momen yang sudah saya nantikan sejak lama, menyanyikan lagu ini bersama kalian," kata Robb.
Baca Juga: PECAH! Simple Plan Kembali Guncang Panggung Indonesia di Everblast Festival 2023
Rupanya lagu tersebut bukan lah menjadi penutup penampilan Hoobastank malam itu. Selama hampir satu jam, penonton kembali dibuat berjingkrak lewat lagu “Crawling In The Dark”.
Lagu tersebut sekaligus menutup gelaran Everblast Festival 2023.
"Terima kasih Jakarta," teriak Robb dari panggung.
Selain Hoobastank, Everblast Festival hari kedua menghadirkan musisi luar negeri seperti Seconhand Serenade dan Red Jumpsuit Apparatus.
Sementara itu, musisi lokal yang tampil di hari kedua di antaranya adalah Kotak, Padi Reborn, Cokelat, Pee Wee Gaskins, Kuburan, Alexa, Alone At Last, Saint Loco, J-Rocks, The Rain, The Upstairs, Mad Elephant, Letto hingga Vierratale.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.