Baca Juga: 15 Contoh Konflik Konstruktif dan Destruktif Beserta Perbedaannya

3. Persaingan ekonomi

Persaingan ekonomi juga menjadi penyebab konflik dalam masyarakat yang beragam.

Ketika sumber daya yang tersedia di suatu wilayah terbatas, kelompok atau individu bisa saling bersaing dan saling berebut untuk mendapatkan sumber daya tersebut. Hal ini bisa berujung pada konflik dan kekerasan.

 Baca Juga: Temu Kangen PNSB Demi Mewujudkan Sumsel Zero Konflik

4. Kesenjangan sosial dan ekonomi

Kesenjangan sosial dan ekonomi yang ada di masyarakat juga dapat menjadi penyebab konflik.

Perbedaan pendapatan, kesempatan, dan hak-hak antar kelompok bisa menyebabkan ketidakadilan dan ketidakpuasan yang berujung pada konflik.

 Baca Juga: 4 Contoh Konflik Antar Golongan dan Solusi untuk Menyelesaikannya

5. Perbedaan pandangan politik

Perbedaan pandangan politik juga bisa menjadi penyebab konflik dalam masyarakat yang beragam.

Ketika suatu kelompok memiliki pandangan politik yang berbeda, hal tersebut dapat memicu perselisihan dan konflik yang bersifat ideologis.

 Baca Juga: 10 Contoh Konflik Antar Suku di Indonesia dan Upaya Mengatasinya

Konflik dalam masyarakat yang beragam merupakan sebuah hal yang kompleks dan multifaktorial.

Perbedaan agama, budaya, adat istiadat, persaingan ekonomi, kesenjangan sosial dan ekonomi, dan perbedaan pandangan politik semuanya bisa menjadi penyebab konflik.

Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya untuk memperkuat kerjasama dan toleransi antar kelompok, serta meningkatkan pemahaman dan penghargaan terhadap perbedaan di antara kita.

Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.