Sonora.ID - Program kerja (proker) merupakan rangkaian susunan kegiatan yang dirancang untuk dilaksanakan dalam satu periode kepengurusan dari sebuah lembaga atau organisasi.

Susunan tersebut menjadi pegangan untuk mencapai visi, misi, dan tujuan organisasi serta menjadi tolak ukur dalam pencapaian kinerja kepengurusan.

Program kerja ini pun ada berbagai macam jenisnya di antaranya adalah sebagai berikut.

• Program kerja strategis yang didasarkan pada rencana jangka panjang dan dilaksanakan untuk mencapai tujuan utama organisasi.
• Program kerja taktis yang dibuat untuk strategi bisnis saat ini atau untuk periode kerja berikutnya.
• Program kerja jangka pendek yang hampir sama dengan proker jangka taktis, hanya saja durasinya lebih pendek serta segala tugas lebih jelas dengan dibagi ke dalam periode.
• Program kerja tetap yang mempunyai jadwal kerja eksternal serta mencakup masalah berulang yang sering dihadapi anggota.
• Program kerja pencadangan yang dibuat untuk menghadapi adanya perubahan yang tidak terduga.

Baca Juga: 15 Pertanyaan Wawancara Organisasi Kampus dan Jawaban

Cara Membuat Proker yang Efektif

Selanjutnya, untuk membuat program kerja yang efektif ada beberapa langkah yang perlu dilakukan dan didiskusikan bersama tim, yaitu:

1. Menetapkan tujuan dan sasaran yang jelas. Tujuan harus fokus pada gambaran besar, spesifik serta nyata.
2. Menetapkan tanggung jawab anggota tim.
3. Menentukan metode, model, dan materi yang akan diimplementasikan.
4. Menentukan anggaran.
5. Menetapkan tenggat waktu.
6. Membuat indikator keberhasilan yang dapat diukur dengan berbagai cara, misalnya, pengukuran proyek, efisiensi, hasil akhir, dan kualitas.

Berikut ini un beberapa contoh program kerja organisasi yang sederhana, namun menarik.

Contoh Program Kerja Organisasi

• Proker BEM

Contonya, membuat proker pertandingan olahraga antarfakultas dengan tujuan mempererat hubungan para mahasiswa antarfakultas tersebut.

• Proker Wirausahawan

Menyusun proker jangka panjang untuk 5-10 tahun yang akan datang dengan menimbang segala risikonya.

• Proker Karyawan

Misalnya, membuat proker periklanan di beberapa media guna meningkatkan penjualan. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membuat rencana kerja yang meliputi tujuan proyek, perhitungan anggaran, perkiraan waktu penyelesaian proyek, perkiraan material dan biaya yang dibutuhkan.

Setelah itu, Anda perlu melakukan analisis media yang cocok untuk digunakan sebagai mdia pemasaran, contohnya, YouTube.

• Proker Manager

Contohnya, menyusun strategi perencanaan untuk meningkatkan penjualan produk perusahaan hingga target 25 persen dengan menggunakan pakar atau ahli periklanan.

Baca Juga: Contoh Kepemimpinan yang Kurang Baik, Jangan Ditiru Ya!

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.