Baca Juga: 10 Cara Menguatkan Mental, Agar Tahan Banting dan Tak Mudah Menyerah!
Sejarah Munculnya Semicolon
Setelah mengetahui arti semicolon, kita juga perlu tahu kaitan antara tanda titik koma ini dengan kesehatan mental.
Semua ini bermula dari seorang wanita asal Amerika Serikat bernama Amy Bleuel yang menggunakan tanda ini sebagai tato di tubuhnya.
Diketahui ayah Amy melakukan bunuh diri di tahun 2003 lalu.
Setelah kepergian sang ayah, Amy merasa butuh meningkatkan kesadaran banyak orang akan pentingnya kesehatan mental.
Kemudian Amy mengunggah tato titik koma miliknya di laman Facebook pada 2013 dengan penjelasan bahwa tanda tersebut digunakan untuk penulis yang tak menyelesaikan cerita yang sedang disusunnya.
Sejak itu, unggahan milik Amy pun populer. Bahkan banyak orang ikut membuat tato yang sama dengan Amy.
Dari situlah Amy tergerak untuk mendirikan Semicolon Project, sebuah organisasi nasional pencegahan bunuh diri dan dukungan pada kesehatan mental.
Semicolon Project didirikan pada 16 April 2013 untuk memberikan dukungan kepada orang-orang yang sedang berjuang mengatasi gangguan kesehatan mental yang diidapnya.
Semicolon atau tanda titik koma itu pun kian populer.
Banyak orang turut menunjukkan tanda serupa, baik dalam bentuk tato bahkan gambar di baju hingga poster sebagai bentuk dukungan dan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental.
Demikian ulasan tentang arti semicolon, yaitu tanda titik koma yang berkaitan dengan kesehatan mental.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News