Sonora.ID - Kali ini akan diulas beberapa contoh percakapan bahasa inggris sehari-hari yang bisa melatih kemampuan berbicara agar lebih lancar.
Untuk melatih diri lebih lancar berbicara bahasa Inggris, ada beragam cara yang bisa dilakukan.
Selain menambah banyak kosakata, Anda juga bisa langsung mulai mempraktekkannya secara langsung.
Cobalah melatih diri dengan percakapan bahasa Inggris sehari-hari dengan topik ringan.
Sebagai bahan referensi, beberapa contoh berikut ini mungkin bisa dipelajari.
Baca Juga: 152 Contoh Kata Serapan dari Bahasa Inggris beserta Artinya
Contoh Percakapan Bahasa Inggris Sehari-hari di Rumah
Percakapan 1
Dito: Hi dad, where will we go for holiday?
(Hai ayah, ke mana kita akan pergi untuk liburan?)
Dad: Hai dear, the pandemic is still going and now we can’t go anywhere.
(Hai sayang, pandemi masih terus berlangsung dan kita tidak bisa pergi ke mana-mana.)
Dito: Oh, this is so boring.
(Oh, ini sangat membosankan.)
Dad: Don’t worry, I got movies and games for you.
(Jangan khawatir, aku sudah menyiapkan berbagai film dan permainan untukmu.)
Percakapan 2
Mother: Doni, next week is your brother’s birthday. Have you prepared any gift for him?
(Doni, minggu depan adalah ulang tahun kakakmu. Apakah kamu sudah menyiapkan kado untuknya?)
Doni: Really? I forgot about that.
(Sungguh? Aku lupa tentang itu.)
Mother: What about buying some gifts with me?
(Bagaimana kalau membeli beberapa hadiah denganku?)
Doni: Okay, that’s good!
(Oke, itu bagus!)
Percakapan 3
Sinta: Hi Mom, I'm home!
(Hai ibu, saya pulang!)
Mother: Hai dear, how was your day?
(Hai sayang, bagaimana harimu?)
Sinta: It was so tiring, Mom. My class is now busy preparing for dance competition.
(Hari ini sangat melelahkan, Bu. Kelasku sedang sibuk untuk mempersiapkan lomba menari.)
Mother: Wow, it must be interesting!
(Wow, itu sangat menyenangkan!)
Sinta: Yes mom, but there are some of my friend who don’t want to participate that competition.
(Iya ibu, tetapi ada beberapa temanku yang tidak ingin berpartisipati untuk lomba itu.)
Mother: Never mind, it’s up to them. Let’s have lunch now!
(Tidak apa-apa itu terserah mereka. Ayo makan siang sekarang!)
Sinta: Yeah, i’m starving.
(Ya, aku lapar.)
Baca Juga: Penulisan Tanggal Lahir dalam Bahasa Inggris yang Benar
Contoh Percakapan Bahasa Inggris Sehari-hari di Kantin Sekolah
Percakapan 4
Mita: May I sit here? (Boleh aku duduk di sini?)
Aca: Sure, why not? (Tentu, kenapa tidak?)
Mita: What are you eating, Alma? (Apa yang kamu makan, Aca?)
Aca: I am eating Onde-Onde. Are you buying something? (Aku sedang makan Onde-Onde. Apa kamu membeli sesuatu?)
Mita: No. My mom has packed me my lunch. So, I will eat this instead of buying snacks. (Ibuku membuatkanku bekal. Jadi, aku akan memakan ini daripada jajan.)
Aca: Good for you. My mom didn't pack me my lunch. She is sick right now. (Bagus untukmu. Ibuku tidak membuatkanku bekal. Dia sedang sakit sekarang.)
Mita: Oh, no. What happened? (Oh, tidak. Apa yang terjadi?)
Aca: My mom has fever. Hope she will get better in no time. (Ibuku sedang demam. Aku harap dia bisa sembuh dengan cepat.)
Mita: Yes, I do hope so. You can eat with me. I don't mind to share my lunch. (Aku juga berharap begitu. Kamu bisa makan bersamaku. Aku tidak keberatan untuk berbagi makan siang.)
Aca: That is very kind of you. But, I already eaten Nasi Uduk 10 minutes ago. (Kamu baik sekali. Tapi, aku sudah makan Nasi Uduk 10 menit yang lalu.)
Percakapan 5
Dito: I want to buy avocado juice. How about you? (Aku ingin beli jus alpukat. Bagaimana denganmu?)
Andi: I want to buy fried noodle and mineral water. (Aku ingin beli mi goreng dan air mineral.)
Dito: Oh, no. I forgot to bring my money. It's in my bag in the class. (Oh, tidak. Aku lupa membawa uangku. Itu ada di dalam tasku di kelas.)
Andi: That's okay. This lunch is on me. (Tidak apa-apa. Akan kutraktir makan siang.)
Dito: That is very kind of you. But, let me get my money in my bag for a second. (Kamu baik sekali. Tapi, aku akan mengambil uangku di dalam tas sebentar.)
Andi: No, I insist. You don't have to. Today is my birthday, remember? I want to buy something. (Tidak usah, aku benar-benar ingin mentraktir. Sekarang ulang tahunku, ingat?)
Dito: Oh, no. I completely forgot about that. I am sorry. (Oh tidak, aku lupa sama sekali tentang itu. Maafkan aku.)
Andi: Don't worry about it. (Tidak usah khawatir.)
Dito: Thank you so much, and happy belated birthday. Andi. Wish you all the best. (Terima kasih banyak, dan selamat ulang tahun, Anton. Doa terbaikku untukmu.)
Andi: Thanks, buddy. (Terima kasih, teman.)
6. Contoh Percakapan Bahasa Inggris Sehari-hari Ketika Bertemu Teman Lama
Ala: Mita! How are you? It's been a long time since we last met.
(Mita, apa kabar? Sudah lama sejak terakhir kali kita bertemu)
Mita: Oh, hi Ala! I have got a new job now and is going great. How about you?
(Oh, hai Ala! Saya sudah mendapat pekerjaan baru sekarang dan berjalan dengan baik. Bagaimana denganmu?)
Ala: I have been so busy with the new business that I have not had the time to do much else.
(Saya sangat sibuk dengan bisnis baru sehingga saya tidak punya waktu untuk melakukan banyak hal lain)
Mita: What is that?
(Bisnis apa itu?)
Ala: Small business, a coffee shop.
(Bisnis kecil, sebuah kedai kopi)
Mita: Sounds cool! Don't forget to invite me to your soft opening.
(Kedengarannya keren! Jangan lupa untuk mengundang saya ke soft opening Anda)
Percakapan 7
Dad: Can you help me in the garage? (Ayah: Bisakah kamu membantuku di garasi?)
Lucas: Sure, dad. What can I do for you? (Lucas: Tentu, ayah. Apa yang bisa aku lakukan untukmu?)
Dad: I'm repairing a car engine. Can you hold the hood while I fix the front engine? (Ayah: Aku sedang memperbaiki mesin mobil. Bisakah kamu menahan kap mobil sementara aku memperbaiki mesin depan?)
Lucas: Sure, dad. (Lucas: Tentu, ayah.)
Percakapan 8
Lena: Mom, will you help me with my homework? (Lena: Ibu, maukah Ibu menolongku mengerjakan PR?)
Mother: Of course. Are you having trouble? (Ibu: Tentu saja. Apa kamu mengalami kesulitan?)
Baca Juga: Contoh Kalimat dan Dialog Bahasa Inggris 'Asking and Giving Fact'
Lena: I can't do this equation problem. Can you solve this equation problem, please? (Lena: Aku tidak bisa mengerjakan soal persamaan ini. Bisakah kamu menyelesaikan soal persamaan ini, tolong?)
Mom: I'll help you with it, but you have to write the answer yourself, okay? (Ibu: Ibu akan membantumu mengerjakannya, tapi kamu harus menulis jawabannya sendiri, ya?
Percakapan 9
Albert: Hi, Nadia.
(Hai, Nadia)
Nadia : Oh hello, Albert.
(Oh halo, Albert)
Albert: How are you?
(Apa kabar?)
Nadia: Fine, thanks. And you?
(Saya baik-baik saja, terima kasih. Dan kamu?)
Albert: I'm fine too, thanks.
(Baik-baik juga, terima kasih)
Nadia: By the way, why are you here?
(Ngomong-ngomong, kenapa kamu di sini?)
Albert: I'm waiting for Sinta.
(Saya sedang menunggu Sinta)
Nadia : Oh, I see. OK Albert. I have to go now. Bye.
(Oh, begitu. Oke Albert. Saya harus pergi sekarang. Daaa)
Albert : Goodbye, Nadia. See you tomorrow.
(Daaa, Nadia. Sampai ketemu besok)
Percakapan 10
Jack: Ann, how's your elder sister?
(Ann, bagaimana kabar kakak perempuanmu?)
Ann: She's fine, thanks.
(Dia baik-baik saja, terima kasih)
Jack: How about your parents? How are they?
(Bagaimana dengan orangtuamu? Bagaimana kabar mereka?)
Ann: They are fine too, thanks. How about your brothers? How are they?
(Mereka baik-baik juga, terima kasih. Bagaimana dengan saudara-saudaramu? Bagaimana kabar mereka?)
Jack: They are fine, thanks.
(Mereka baik-baik, terima kasih)
Ann: Sorry, Jack. Here's my bus. Bye.
(Maaf, Jack. Itu busku sudah datang. Selamat tinggal)
Jack: Goodbye, Ann. See you next week.
(Selamat jalan, Ann. Sampai ketemu minggu depan)
Percakapan 11
Rina: Excuse me. What is your name?
(Permisi. Siapa nama Anda?)
Dina: My name is Dina.
(Nama saya Dina)
Rina: What is your full name?
(Siapa nama lengkap Anda?)
Dina: My full name is Dina Rianita.
(Nama lengkap saya Dina Rianita)
Rina: Is Rianita your surname?
(Apakah Rianita itu nama keluarga Anda?)
Dina : No, it isn't. I don't have a surname.
(Bukan. Saya tidak punya nama keluarga)
Percakapan 12
Mila: Paul, what is your father's name?
(Paul, siapa nama ayahmu?)
Paul: My father's name is Andrew.
(Nama ayahku adalah Andrew)
Mila: What is your mother's name?
(Siapa nama ibumu?)
Paul: Her name is Laura.
(Namanya Laura)
Mila: Do you have any brothers and sisters?
(Apakah kamu punya saudara dan saudari?)
Paul: Yes, I do.
(Ya)
Mila: What are their names?
(Siapa nama-nama mereka?)
Paul: My brother's name is Eric and my sister's name is Cindy.
(Nama saudaraku Eric dan nama saudariku Cindy)
Percakapan 13
Ratih: Diana, where are you from?
(Diana, kamu berasal dari mana?)
Diana: I am from Surabaya. And you? Where are you from?
(Saya berasal dari Surabaya. Dan kamu? Kamu berasal dari mana?)
Ratih: I'm from Boyolali.
(Saya berasal dari Boyolali)
Percakapan 14
Paul: Ann, you know John, don't you?
(Ann, kamu kenal John, bukan?)
Ann: Yes.
(Ya)
Paul: Where is he from?
(Dia berasal dari mana?)
Ann: He is from Bandung.
(Dia berasal dari Bandung)
Paul: And where is she from?
(Dan dia berasal dari mana?)
Ann: Who?
(Dia siapa?)
Paul: The girl who is always with John at campus.
(Gadis yang selalu bersama John di kampus)
Ann: Oh, I see. She is from Solo.
(Oh, itu. Dia (gadis itu) berasal dari Solo)
Percakapan 15
Galih: Hi, Ratna. Why didn’t you come to school yesterday?
(Hai, Ratna. Kenapa kamu enggak datang ke sekolah kemarin?)
Ratna: I was too sick and couldn’t make it to school.
(Saya sakit dan enggak bisa datang ke sekolah)
Galih: Oh, I’m sorry. I didn’t know that you were sick. We had a bahasa Inggris quiz and it was so difficult.
(Maaf, saya enggak tahu kalau kamu sakit. Kita ada ulangan bahasa Inggris dan ulangannya sangat sulit)
Ratna: Really?
(Benarkah?)
Galih: Yeah, we all got bad grades. Mr. Anggi also taught us a new material yesterday.
(Ya, kita semua mendapatkan nilai buruk. Pak Anggi juga mengajari kami materi baru, loh, kemarin)
Ratna: Do you mind if I borrow the notes from yesterday? I don’t want to miss out about the material.
(Apakah kamu keberatan jika aku meminjam catatan kemarin? Aku enggak mau ketinggalan materi)
Galih: Sure, here are the notes.
(Tentu boleh, ini catatannya)
Ratna: Thanks a lot. I will return it tomorrow morning.
(Terima kasih banyak. Saya bakal mengembalikannya besok pagi)
Galih: Ok, no problem.
(Baiklah, tidak masalah)
Percakapan 16
Bob: Rini, how old are you?
(Rini, berapa umurmu?)
Rini: I am nineteen. And how old are you?
(Saya berumur 19 tahun. Dan berapa umurmu?)
Bob: I am twenty years old.
(Saya berumur 20 tahun)
Rini: How old is your father?
(Berapa usia ayahmu?)
Bob: He is fifty-three years old.
(Dia berusia 53 tahun)
Rini: And how old is your mother?
(Dan berapa umur ibumu?)
Bob: My mother is fifty. And how old is your boyfriend?
(Ibuku 50 tahun. Dan berapa umur pacarmu?)
Rini: He is one year older than you.
(Dia setahun lebih tua dari kamu)
Bob: It means that he is twenty-one years old.
(Itu berarti dia berusia 21 tahun)
Demikian ulasan tentang contoh percakapan bahasa Inggris sehari-hari berbagai tema. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News