Sonora.ID - Dalam kehidupan sosial ada perubahan yang bisa berdampak pada individu dan kelompok sekaligus.
Perubahan itu disebut perubahan sosial yang merupakan suatu perubahan yang terjadi di dalam masyarakat terkait dengan pola pikir, sikap sosial, norma, nilai-nilai, dan berbagai pola perilaku manusia di dalam masyarakat.
Menurut KBBI, perubahan sosial adalah perubahan pada berbagai lembaga kemasyarakatan, yang memengaruhi sistem sosial masyarakat, termasuk nilai-nilai, sikap, pola, perilaku di antara kelompok dalam masyarakat.
Dampak perubahan sosial merupakan salah satu kehendak yang tidak bisa dihindari oleh siapapun dan masyarakat manapun. Dampak perubahan sosial ini salah satunya adalah dampak postif.
Dampak positif perubahan sosial akan menjadi masyarakat lebih efesiensi dalam mengerjakan sesuatu hal tanpa menghilangkan nilai guna yang ada.
Baca Juga: Simak! 5 Contoh Integrasi Nasional dalam Masyarakat di Indonesia
Berikut Sonora.ID rangkum dampak positif perubahan sosial yang terjadi di masyarakat.
1. Kebebasan dalam Berpendapat
Dampak postif perubahan sosial adalah kebebasan dan berpendapat yang dilakukan olah setiap orang tanpa batas.
Kebebasan ini di dapatkan karena adanya kemjun dibidang teknologi. Misalnya saja memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan endapat, baik melalui facebook, twitter, ataupun menyampaikan pendapat melalui media sosial lainnya.
2. Munculnya Budaya Ilmuwan
Setiap gejala sosial maupun non sosial dilakukan dengan mengacu pada deskripsi ilmiah.
Itulah mengapa, penalaran dan observasi harus dilakukan secara tepat agar dapat berfungsi sebagai sarana pencarian pengetahuan ilmiah.
3. Kesadaran Politik Semakin Tinggi
Tingginya kesadaran politik ditandai dengan meningkatnya partisipasi dalam politik praktis. Pendidikan politik mulai menyentuh lapisan bawah masyarakat sehingga berkembang kesadaran tentang pentingnya penggunaan hak politik.
4. Meningkatnya Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Baca Juga: 7 Faktor Penyebab Perubahan Sosial, Materi Sosiologi Kelas 9 SMP
Munculnya penelitian ilmiah makin menyadarkan manusia terhadap pentingnya penguasaan Iptek dengan peningkatan taraf hidupnya.
5. Terjadinya Diferensiasi Struktural
Dampak positif perubahan sosial berikutnya adalah adanya diferensiasi struktural yaitu berkembangnya lembaga-lembaga sosial baru sehingga lebih memungkinkan anggota masyarakat untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan yang semakin kompleks.
Dengan demikian, diharapkan fungsi pemenuhan kebutuhan tersebut dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
6. Munculnya Nilai dan Norma Baru
Terkadang suatu nilai dan norma dirasa tidak mampu lagi memenuhi kebutuhan manusia yang makin kompleks.
Dengan adanya perubahan sosial, diharapkan mampu mendorong munculnya nilai maupun norma baru yang lebih sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.
7. Adanya Struktur dan Hubungan Sosial Baru
Dampak positif perubahan sosial yang tak kalah penting adalah adanya struktur dan hubungan sosial baru.
Hal ini biasanya lebih menekankan pada penghormatan terhadap hak asasi manusia.
Baca Juga: Simak! 7 Perbedaan Konflik dan Kekerasan dalam Ilmu Sosiologi
8. Adanya Upaya Memberdayakan Perempuan dan Mewujudkan Kesetaraan Gender
Bentuk pemberdayaan perempuan harus diletakkan dalam kerangka gender related development yaitu dengan menambah anggaran kesehatan dan pendidikan.
Memastikan bahwa perempuan sudah mendapatkan porsi yang layak, terutama terkait dengan peningkatan pelayanan kesehatan dan beasiswa bagi pelajar perempuan.
Kesetaraan yang harmonis diupayakan agar peranan perempuan sebagai pelaku kegiatan ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup.
Perempuan diharapkan lebih leluasa menggali dan mengembangkan potensi atau sumber daya yang dimilikinya.
9. Terciptanyaan Rasa Toleransi Yang Tinggi
Dampak positif perubahan sosial selanjutnya adalah dengan terciptanyaan nuansa kehidupan masyarakat yang memiliki tingkat tolerasi yang tinggi.
Hal ini terbentuk karena masyarakat sudah berfikir maju dalam perkembangan kehidupan yang dialaminya.
Demikian adalah penjelasan terkait dampak positif perubahan sosial yang terjadi di masyarakat.