Sonora.ID - Kali ini akan diulas arti mokel dalam bahasa gaul yang sering muncul di bulan Ramadan.
Perkembangan media sosial turut mempengaruhi banyaknya istilah-istilah unik dalam percakapan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Salah satu istilah yang sudah tidak asing lagi adalah mokel.
Istilah ini kerap didengar bahkan diucapkan masyarakat di bulan Ramadan.
Bahkan istilah ini jadi bahan candaan di kalangan masyarakat.
Lantas apa arti sebenarnya? Simak ulasannya dikutip dari Tribun Jatim berikut ini.
Baca Juga: Arti Butuh dalam Bahasa Malaysia, Jangan Sembarangan Diucapkan Karena Beda Arti!
Arti Mokel
Istilah mokel sering diucapkan oleh orang-orang saat memasuki bulan Ramadan.
Kata ini sebenarnya tidak terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Mokel berasal dari bahasa ala Jawa Timuran.
Tak heran jika istilah ini lebih populer di daerah Malang dan sekitarnya.
Adapun arti mokel adalah buka puasa sebelum waktunya.
Mokel merupakan kosa kata yang berasal dari bahasa Jawa Timuran yang memiliki arti berbuka puasa sebelum waktunya.
Istilah ini populer di daerah Malang dan sekitarnya.
Mokel juga serupa dengan kata mokah, yang artinya membatalkan puasa atau berbuka sebelum waktunya.
Mokel juga bisa diartikan dengan tindakan membatalkan puasa diam-diam karena kondisi tertentu namun tetap bersikap seperti sedang berpuasa di depan orang lain.
Bisa dibilang orang yang sudah mokel berarti sudah tidak menjalankan puasa sebagaimana kewajiban umat Islam, yakni puasa hingga terbenamnya matahari.
Orang yang mokel berarti wajib mengganti puasa ramadan karena termasuk salah satu kewajiban bagi umat Islam.
Arti 00034
Selain mokel, kode 00034 juga berkaitan dengan ibadah umat Islam, yakni salat.
Adapun angka 0 tiga kali menandakan orang yang tidak sholat dan 34 menandakan hanya sholat saat Magrib dan Isya saja.
Demikian ulasan tentang arti mokel dalam bahasa gaul yang banyak diucapkan ketika puasa ramadan.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News