4. Dikenai pajak/bea masuk
5. Biaya angkut lebih mahal
6. Kualitas barang harus mengikuti standar internasional
7. Peraturan perundang-undangan berbeda/hukum internasional
Baca Juga: 5 Perbedaan Keunggulan Mutlak dan Komparatif, Berkaitan dengan Perdagangan Internasional
Informasi tambahan
Mengirim atau menjual sebuah produk/barang ke negara lain disebut dengan kegiatan ekspor.
Negara melakukan ekspor tersebut disebut dengan eksportir.
Apabila suatu negara kekurangan barang kebutuhan untuk memenuhinya, maka memerlukan barang dari negara lain.
Masuknya barang atau produk dari negara lain disebut dengan kegiatan impor.
Negara palku impor disebut sebagai importir.
Nah, dari penjelasan di atas bahwa perdangan antar negara terdapat arus barang keluar dan arus barang masuk.
Secara tak langsung, perdagangan antarnegara merupakan pertukaran barang antarnegara.
Tukar menukar barang dalam antarnegara ini dilakukan dengan sebuah perataraan yakni uang.
Itulah sekilas informasi tentang perbedaan perdagangan dalam negeri dan perdagangan internasional.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News