Sonora.ID - Masih banyak orang yang kerap keliru mengenai urutan organ pernapasan manusia yang benar.

Sebelum mengetahui urutannya, kita juga harus mengetahui bahwa sistem pernapasan merupakan jaringan organ yang seluruhnya dapat membantu kita untuk bernapas. 

Dikutip dari Gramedia, fungsi utama sistem ini adalah untuk memasukkan oksigen (O2) ke dalam tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida (CO2) dari tubuh.

Urutan organ pernapasan manusia yakni dimulai dari rongga hidung – faring – laring – trakea – bronkus – bronkiolus – alveolus – paru-paru.

Baca Juga: Fungsi Diafragma dalam Sistem Pernapasan

Adapun penjelasan masing-masingnya dilansir dari Sumber Belajar Kemdikbud yakni sebagai berikut.

1. Hidung

Hidung adalah organ pertama yang dilalui udara. Manusia punya dua lubang hidung bagian luar yang terbagi oleh kerangka struktur tulang rawan atau septum.

Struktur inilah yang kemudian memisahkan lubang hidung kanan dan lubang hidung kiri.

Di dalam rongga hidung, terdapat rambut-rambut dan selaput lendir yang punya fungsi sebagai penyaring, penghangat, dan pengatur kelembaban.

2. Faring

Faring (tekak) merupakan persimpangan antara kerongkongan dan tenggorokan di mana erdapat katup yang disebut epiglotis (anak tekak).

Epiglotis tersebut berfungsi menjadi peralihan antara laring dan kerongkongan sehingga udara lewat ke laring dan makanan lewat ke kerongkongan.

3. Laring

Laring adalah pangkal tenggorokan yang terdiri atas kepingan tulang rawan membentuk jakun.

Di laring, terdapat celah menuju batang tenggorok (trakea) yang disebut glotis yang di dalamnya terdapat pita suara dan beberapa otot yang mengatur ketegangan pita suara dan menimbulkan bunyi vokal kita.

Baca Juga: 5 Fungsi Laring dalam Sistem Pernapasan Manusia, Materi Biologi

4. Trakea (Batang Tenggorokan)

Dinding trakea terdiri dari cincin tulang rawan yang berbentuk huruf C sehingga memberi sifat keras dan membuatnya mengembang sempurna.

Trakea hadir berupa pipa di depan kerongkongan yang dindingnya terdiri atas 3 lapisan, yaitu:

• lapisan luar terdiri atas jaringan ikat;
• lapisan tengah terdiri atas otot polos dan cincin tulang rawan;
• lapisan dalam terdiri atas jaringan epitelium besilia. 

5. Bronkus

Bronkus adalah percabangan trakea yang menuju paru-paru kanan dan kiri yang terbagi lagi menjadi bronkiolus sekunder dan tersier.

Kedudukan bronkhus kiri juga lebih mendatar dibandingkan bronkhus kanan, sehingga bronkhus kanan lebih mudah terserang penyakit.

Baca Juga: Struktur dan Fungsi Bronkiolus pada Sistem Pernapasan Manusia

6. Bronkiolus

Bronkiolus merupakan percabangan dari bronkhus, saluran ini lebih halus dan dindingnya lebih tipis.

Bronkiolus kiri berjumlah 2, sedangkan kanan berjumlah 3 dan percabangan ini akan membentuk cabang yang lebih halus lagi seperti pembuluh.

7. Alveolus

Alveolus adalah saluran udara buntu membentuk gelembung-gelembung udara, dindingnya tipis setebal selapis sel, lembab dan berlekatan dengan kapiler darah.

Organ ini berfungsi sebagai permukaan respirasi, luas totalnya yang mencapai 100 m2 sehingga cukup untuk melakukan pertukaran gas ke seluruh tubuh.

8. Paru-paru

Paru-paru berjumlah sepasang terletak di dalam rongga dada kiri dan kanan. Paru-paru kanan mempunyai 3 lobus (gelambir), sedangkan yang kiri memiliki 2 lobus.

Bagian luar paru-paru dibungkus oleh selaput pleura untuk melindungi paru-paru dari gesekan ketika bernapas, berlapis-lapis dan berisi cairan.

Paru-paru umumnya berwarna abu-abu ke merah muda dan organ ini mengambil sebagian besar ruang di dada kita.

Baca Juga: Fungsi Faring pada Sistem Pernapasan dan Pencernaan Manusia!

Demikian tadi urutan organ pernapasan manusia yang benar. Semoga bermanfaat!