Demikian disampaikan Pustakawan Utama Perpusnas, Sri Sumekar saat menjadi narasumber pada talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Kesejahteraan yang dirangkaian dengan kegiatan peresmian gedung fasilitas layanan perpustakaan Kabupaten Rokan Hulu, Kamis (16/3/2023).
“Program ini mengajak masyarakat baik petani, nelayan, hingga ibu-ibu rumah tangga untuk belajar dengan buku dan disertai dengan pendampingan untuk mampu menghasilkan suatu jenis produk baru layak jual,” jelas Sri.
Penjelasan tersebut didukung oleh Kepala Perpustakaan UIN Sultan Syarif Qasim Riau, Muhammad Tawwaf bahwa perpustakaan turut andil mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui transfer pengetahuan oleh para pustakawan maupun pengelola perpustakaan.
Rektor Universitas Pasir Pengaraian, Hardianto, menambahkan dalam upaya meningkatkan literasi, akademisi memiliki 3 (tiga) hal yang harus dilakukan, diantaranya ikut berpartisipasi dalam gerakan literasi nasional yakni dengan melakukan kegiatan pembelajaran yanag menarik, menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan melakukan pengabdian kepada masyarakat.
Pada tahun 2022 tepatnya pada tanggal 6 Desember 2022, Perpustakaan Desa Rambah Muda, Kabupaten Rokan Hulu, Riau mendapat penghargaan sebagai Perpustakaan Desa Terbaik dalam Implementasi Program TPBIS dari Perpusnas.
Predikat tersebut disematkan pada Perpustakaan Desa Rambah Muda karena keaktifannya dalam menyelenggarakan berbagai aktivitas dari bidang ekonomi, seni budaya, kesehatan, inklusi digital pendidikan, pertanian, olahraga, dan lainnya. Kegiatan-kegiatan tersebut mampu menarik banyak partisipasi dari masyarakat setempat hingga menghasilkan produk barang dan jasa.
Adapun beberapa kegiatan yang digelar antara lain cara membuat dimsum ayam, pelatihan membuat eksesoris manik, belajar membaca TK, menonton video literasi manfaat bunga telang, belajar menggunakan internet melalui komputer, pelatihan menanam cabai, dan sebagainya.