Sonora.ID - Kali ini akan diulas salah satu istilah populer di bulan Ramadhan, yakni arti ngabuburit dalam bahasa Sunda.
Beragam istilah populer di bulan puasa Ramadhan sebentar lagi akan sering diucapkan.
Bahkan istilah semacam ngabuburit ini terkadang jadi tagline di berbagai acara televisi maupun media sosial.
Istilah ini sering terdengar menjelang berkumandangnya adzan magrib selama bulan Ramadhan.
Oleh karena itu, jangan sampai kita tidak tahu artinya.
Simak ulasan selengkapnya yuk.
Baca Juga: Arti Tempus yang Populer saat Puasa Ramadhan, Ternyata Viral di TikTok!
Arti Ngabuburit dalam Bahasa Sunda
Setelah ditelusuri, ternyata istilah ngabuburit terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Ngabuburit berasal dari kata burit yang memiliki arti menunggu azan magrib menjelang berbuka puasa pada waktu bulan Ramadan.
Adapun kata burit berasal dari bahasa Sunda yang artinya sore atau petang.
Bisa dijelaskan bahwa ngabuburit adalah aktivitas menghabiskan waktu di sore hari.
Sebenarnya istilah ini bisa digunakan setiap hari tanpa harus berada di bulan puasa.
Namun ngabuburit memang lebih familiar dilakukan saat bulan Ramadhan, tepatnya ketika menunggu waktu berbuka puasa.
Meski berasal dari bahasa Sunda, istilah ini cukup familiar di kalangan masyarakat umum.
Saat ngabuburit, kita bisa melakukannya dengan berbagai aktivitas.
Mulai dari bermain game, nongkrong bersama teman-teman, menyiapkan takjil atau mengaji bersama di mushola.
Dengan ngabuburit, rasanya waktu akan berjalan lebih cepat dan tanpa sadar sudah waktunya berbuka puasa.
Baca Juga: Arti Mokel dalam Bahasa Gaul, Candaan yang Sering Muncul di Bulan Ramadan
Kapan Istilah Ngabuburit Muncul?
Dikutip Kompas.com, Ketua Lembaga Budaya Sunda, Universitas Pasundan Bandung, Hawe Setiawan menjelaskan istilah ngabuburit sudah ada sejak masuknya kebudayaan Islam di tanah Sunda.
“Seingat saya sudah lama (muncul istilah ngabuburit), saya kira sejak nilai-nilai Islam masuk dalam wilayah budaya Sunda,” ujarnya.
Di zaman dulu, ngabuburit dilakukan dengan berbagai kegiatan.
Anak-anak biasanya bermain permainan tradisional Jawa Barat seperti bebeledugan atau meriam bambu.
Namun seiring berjalannya waktu, kegiatan pada saat ngabuburit kian beragam.
“Kegiatan ngabuburit diarahkan pada kegiatan yang lebih kreatif dan berharga, bukan hanya untuk mengisi waktu, tetapi juga menghayati arti Ramadhan itu sendiri,” katanya.
Demikian ulasan tentang arti ngabuburit dalam bahasa Sunda dan asal usulnya. Nah kalau kamu, mau ngapain aja saat ngabuburit?
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News