Sonora.ID – Berikut ini adalah bacaan niat keramas sebelum puasa dan tata caranya seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Ketika menyambut bulan puasa Ramadhan, umat muslim biasanya saling memaafkan sesama.
Selain tu, umat muslim juga dianjurkan untuk mandi. Mensucikan diri dengan mandi dan keramas sebelum puasa adalah ajaran dari Rasulullah SAW.
Hal itu bertujuan agar ketika memaski bulan suci jiwa dan raga dalam keadaan fitri.
Nah, tahun ini Ramadhan 2023 dipastikan jatuh pada Kamis 23 Maret 2023.
Oleh karena itu, umat muslim mulai hari ini sudah bisa mengerjakan niat mandi sebelum Ramadhan tersebut.
Baca Juga: 45 Kata-Kata Minta Maaf Sebelum Puasa Ramadhan 1444 H yang Bisa Dibagi
Adapun waktu mandi dan keramas sebelum Ramadhan ini dapat dilakukan pada pagi hari atau sore sebelum salat tarawih awal Ramadhan.
Berikut ini adalah bacaan niat keramas sebelum puasa dan tata caranya seperti yang diajarkan Rasulullah SAW seperti yang dilansir dari Tribun Jabar.
Bacaan niat keramas sebelum puasa
“Nawaitu ghusla lidukhuli romadoona sunnatan lillahi ta’aalaa.”
Artinya: Aku berniat mandi menjelang atau sebelum Ramadhan sunnah karena Allah Ta’ala.
Tata Cara Mandi sebelum puasa Ramadhan
Berikut tata cara mandi dan keramas sebelum puasa Ramadhan.
Membaca niat sebenarnya bisa dilakukan di dalam hati sebelum beranjak ke kamar mandi.
Kamu juga bisa melafalkan bacaan doa niat mandi sebelum puasa Ramadhan.
Sebelum meneyiramkan air ke seluruhan badan, terlebih dahulu membersihkan telapak tangan sebanyak 3 kali secara bergantian seperti berwudhu.
Hal ini dilakukan agar telapak tangan kita terhindar dari najis.
Setelah membersihkan tangan, kemudian bersihkan kemaluan sampai dubur bisa menggunakan sabun.
Hal ini dilakukan agar membersihkan kotoran yang mungkin masih menempel di sekitar kemaluan.
Setelah itu cuci kembali kedua tangan dengan sabun dan bilas bersih.
Hal ini untuk menghindari kotoran tersisa di bagian tangan setelah membersihkan kemaluan.
Baca Juga: Doa dan Tata Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan 1444 Hijriah
Setelah itu, dilanjutkan melakukan wudhu seperti wudhu sebelum salat.
Setelah berwudhu, guyurkan air ke seluruh badan dari ujung rambut hingga mengalir ke pori-pori kulit.
Selanjutnya adalah keramas dengan mengguyur air ke seluruh badan dimulai di atas kepala sebanyak 3 kali.
Lalu sela pangkal rambut dengan jari-jari yang sudah basah hingga terkena kulit kepala.
Jika kulit kepala sudah dirasa basah, maka guyur dari atas kepala sebanyak 3 kali.
Saat membilas tubuh, di mulai dari bagian kanan lalu dilanjutkan dengan bagian kiri dengan menggunakan air.
Pastikan setiap bagian yang ada di seluruh tubuh, dapat terkena air.
Setelah mandi dan keramas tersebut seperti biasa saat keluar dari WC baca doa keluar dari kamar mandi.
Kemudian kamu juga bisa membaca doa sesudah mandi, berikut ini.
اشْهَدُ اَنْ لاَّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya:
“Aku bersaksi tidak ada tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku mengaku bahwa nabi Muhammad itu adalah hamba dan Utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba-Mu yang shaleh.”
Baca Juga: 8 Dalil Puasa Ramadhan dalam Al Quran dan Hadist
Mandi dan keramas sebelum puasa Ramadhan tak jadi keharusan.
Pasalnya, hukum mandi sebelum puasa Ramadhan tersebut tidak ada dalil yang mendasarinya baik di dalam hadis atau pun Al Quran.
Hanya saja, saat itu tersiar dari Ummu Salamah dan Aisyah Radhiallahu'anhu menceritakan Rasulullah SAW melaksanakan mandi besar.
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memasuki waktu subuh dalam kondisi junub karena berhubungan dengan istrinya. Beliau pun mandi sebelum salat subuh, kemudian puasa di hari itu.” (HR. Ahmad, Ad-Darimi dan sanadnya dinyatakan shahih oleh Husain Salim Asad Ad-Darani).
Pada dasarnya, dalam hadis tersebut mandi besar dikerjakan Rasulullah SAW karena telah berhubungan dengan istri.
Namun, terkait mandi dan keramas sebelum puasa Ramadhan ini, bagi muslim yang ingin melaksanakannya tak ada larangan baginya.
Karenanya, diterangkan bahwa membersihkan diri termasuk amalan yang sangat dicintai.
Rasulullah SAW memiliki kebiasaan melaksanakan mandi sebelum melakukan ibadah, seperti mandi sebelum salat Jumat hingga mandi sebelum salat Id.
Itu dia bacaan niat keramas sebelum puasa dan tata caranya.
Semoga bermanfaat!
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.