Sonora.ID – Berikut ini kita akan membahas tentang pengertian kalimat persuasif, beserta ciri-ciri, jenis dan contohnya.
Kalimat persuasif biasanya kita jumpai atau kita gunakan dalam sebuah teks iklan, slogan, poster, bahkan pidato.
Kalimat persuasif ini sering digunakan untuk membujuk atau merayu para pembaca atau pendengarnya.
Dengan kata lain, teks persuasif berusaha menyampaikan maksud tertentu kepada pembaca agar dapat melaksanakan atau menerima apa yang menjadi gagasan penulis atas suatu pendapat.
Itulah mengapa, teks persuasif mempunyai kemampuan untuk mengimbau sesuatu yang dianggap penting oleh penulis.
Baca Juga: Pengertian Kalimat Utama dan Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
Pengertian kalimat persuasif
Kata 'persuasi' atau 'persuasif' dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki dua arti.
Pertama, kata persuasi diartikan sebagai ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan dan prospek baik yang meyakinkannya (membujuk secara halus).
Selain itu juga diartikan sebagai karangan yang bertujuan membuktikan ide, gagasan, atau pendapat dari penulis.
Menurut Mansyur M dan Amin Tunda dalam buku Bahan Ajar Bahasa Indonesia (2021), yang dimaksud kalimat persuasif adalah kalimat yang ditujukan untuk mengajak serta membujuk orang lain agar melakukan suatu tindakan.
Kalimat persuasif adalah jenis kalimat yang bersifat membujuk atau meyakinkan orang lain agar memercayai atau memiliki kesamaan pandangan dengan penulis.
Berdasarkan penjelasan di atas, jelas bahwa kalimat persuasif bertujuan meyakinkan, mengajak, memengaruhi, atau membujuk pembaca.
Ciri-ciri kalimat persuasif
Teks persuasif dapat dikenali dengan ciri-cirinya, antara lain:
Hal ini dikarenakan tujuan utama dari teks persuasif adalah untuk memengaruhi pembaca. Sebab itu, teks persuasif memiliki alasan-alasan yang kuat disertai dengan data dan fakta.
Teks persuasif berusaha meyakinkan pembaca untuk memercayai yang ditulis oleh penulis.
Teks persuasif banyak menggunakan kata-kata ajakan, seperti: ayo, mari, lakukanlah, dan lain-lain.
Biasanya teks persuasif menghindari konflik agar kepercayaan pembacanya tidak hilang dan supaya kesepakatan pendapat antara penulis dan pembaca tercapai.
Pendapat atau fakta yang digunakan dalam teks persuasif bertujuan untuk memengaruhi pembaca supaya mengikuti ajakan-ajakannya.
Baca Juga: 30 Contoh Kalimat dengan Imbuhan Sufiks, Sederhana dan Mudah Dipahami
Jenis kalimat persuasif
Kalimat persuasif juga mempunyai ragam jenis. Jenis-jenis kalimat persuasif adalah:
Kalimat yang berbentuk atau menyajikan unsur anjuran sekalian pemberitahuan. Jadi tidak hanya merekomendasikan tetapi juga memberikan informasi kepada khalayak.
Kalimat persuasif yang sering kita jumpai pada hiburan dalam percakapan, jenis persuasif ini dipakai untuk memperkenalkan jenis barang atau jasa yang dihasilkan kepada pembeli potensial.
Frasa ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan meyakinkan seseorang untuk lebih tertarik dengan kondisi politik.
Contoh kalimat persuasif
Contoh kata yang memuat unsur persuasif adalah ayo, mari, -lah, dan jangan.
Berikut 10 contoh kalimat persuasif:
Itu dia pengertian kalimat persuasif, ciri-ciri, jenis dan contoh kalimatnya.
Semoga bermanfaat!
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.