Saat kita melihat ke bawah, kita menambah beban pada otot leher. Tekanan ini dapat menyebabkan nyeri otot dan kejang.
Baca Juga: Cara Melakukan Gerakan Kayang dengan Mudah! Ngga Perlu Takut Cedera
3. Cedera kelingking atau smartphone pinky
Cedera kelingking akibat bermain ponsel atau smartphone pinky memiliki dua ciri khas. Pertama, ada jarak yang lebar antara jari manis dan kelingking.
Kemudian yang kedua, terdapat tonjolan di jari kelingking yang berfungsi menopang ponsel saat menelepon, mengirim pesan, atau menggulir layar.
Ahli bedah ortopedi Peter J. Evans, MD, PhD mengatakan, risiko menopang ponsel dengan kelingking dapat menekan saraf di jari. Seiring waktu, kita bisa mengalami rasa sakit, mati rasa atau kesemutan.
4. Sindrom terowongan kubital atau smartphone elbow
Sindrom terowongan kubital adalah cedera traksi/kompresi kumulatif pada saraf ulnaris di lengan. Cedera ini terjadi ketika kita terlalu sering menekuk siku lebih dari 90 derajat.
Memegang ponsel saat menelepon atau mengirim pesan teks dapat menyebabkan sindrom terowongan kubital dan memperburuk kondisi tersebut.
Gejala sindrom terowongan kubital atau smartphone elbow meliputi :
Penulis: Fernando Oktareza
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 4 Terapi Cedera setelah Olahraga, Dokter: Tidak Boleh Dipijat!