Sejarah Bulu Tangkis di Dunia dan di Indonesia, Yuk Cari Tahu

28 Maret 2023 16:36 WIB
Ilustrasi sejarah bulu tangkis di dunia dan di Indonesia
Ilustrasi sejarah bulu tangkis di dunia dan di Indonesia ( pixabay)

Sonora.ID - Simak informasi tentang sejarah bulu tangkis di dunia dan di Indoenesia.

Kita pasti setuju bahwa bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang sangat terkenal di Tanah Air.

Olahraga ini banyak digandrungi oleh berbagai kalangan, dari yang muda sampai yang tua.

Dalam bermain bulu tangkis kita memerlukan dua alat pembantu yakni raket dan shuttlecock (kok).

Permainan ini bisa dimainkan di dalam ruangan maupun luar ruangan, tergantung kesepakatan pemain.

Kalau kamu senang dengan olahraga satu ini maka kamu juga perlu mengetahui sejarahnya.

Yuk simak bersama sejarah bulu tangkis di dunia dan di Indonesia.

Baca Juga: Daftar Lengkap Peraturan Permainan Bulu Tangkis yang Perlu Dipahami

Sejarah bulu tangkis di dunia

Bulu tangkis sudah ada sejak zaman Tiongkok kuno.

Namun pada saat itu permainan ini disebut dengan Jianzi.

Jianzi merupakan permainan sederhana yang meggunakan kaki dan juga shuttlecock.

Aturan permainnya mudah yakni hanya cukup menjaga shuttlecock di udara selama mungkin alias tak jatuh ke tanah.

Di Inggris permainan ini dikenal dengan nama battledores.

Permainan ini menggunakan alat seperti tongkat pemukul yang berfungsi untuk menjaga shuttlecock berada di udara.

Bukan hanya Tiongkok dan Inggris, cabang olahraga ini mulai diperkenalkan secara luas dan dimainkan secara kompetitif menggunakan net di abad ke-19.

Permainan bulu tangkis menggunakan net dikenal pertama kali oleh masyarakat Pune, India.

Di zaman dahulu, kota PUne dikenal dengan nama Poona oleh sebab itu pemain bulu tangkis diberikan nama sesuai dengan nama kotanya.

Kemudian pada tahun 1850 silam, permainan Poona di bawa ke Inggris oleh tentara Inggris sampai akhirnya diperkenalkan oleh tentaranya dengan nama badminton.

Permainan ini pertama digusung di Badminton House milik seorang bangsawan Inggris yakni Duke de Beafourt yang bersemayam di Gloucestershire, Inggris. 

Saat itulah, bulu tangkis mulai dibawa oleh negara di dunia lainnya seperti Belanda dan masuk ke Indonesia.

Pada tanggal 5 Juli 1934, berdiri organisasi internasional bulu tangkis yakni International Badminton Federation atau IBF.

IBF mengatur semua perlombaan dan kegiatan badminton dengan taraf internasional.

Baca Juga: Perbedaan Forehand dan Backhand dalam Permainan Olahraga Bulu Tangkis

Sejarah bulu tangkis di Indonesia

Masyarakat Indonesia tentunya sudah tidak asing dengan olahraga ini.

Bulu tangkis sudah mulai masuk ke Indonesia di tahun 1930-an silam.

Olahraga ini diperkenalkan oleh negara Inggris ke Malaysia dan Singapura.

Di tahun 1933, Indonesia kemudian mendirikan dua organisasi bulu tangkis Indonesia pertama yakni Bataviase Badminton League dan Bataviase Badminton Bond.

Kedua oragnisasi ini menjadi satu dan membentuk organisasi baru.

Dengan berkembangnya zaman, bulu tangkis Indonesia pun semakin pesat.

Sampai pada akhirnya, perkembangan tersebut membentuk organisasi yang mewadahi olahraga ini dan dikenal dengan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di tahun 1953.

PBSI ini dibentuk setelah Indonesia menjadi bagian dari organisasi bulu tangksi dunia.

Saat PBSI digelar, kongres pertama PBSI digusung guna mendiskusikan aturan dan juga  arah bulu tangkis Indonesia. 

Saat itu pun banyak atlet Indonesia yang kerap mengikuti pertandingan internasional.

Bahkan sampai saat ini Indonesia menjadi salah satu negara yang ditakuti dalam olahraga ini oleh negara lain.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm