Dengan tidak ditemukannya petunjuk apapun terkait keberadaan kedua anaknya. Kemudian keluarga korban termasuk ibunya (Sumiyati) lu melaporkan kejadian tersebut ke kepala Dukuh Bandung Kulon.
Dan selanjutnya Kepala Dukuh Bandung kulon Yang saat itu menerima laporan langsung meneruskannya ke Polsek Wonosegoro dan Tim SAR.
Menindaklanjuti laporan tersebut kemudian pencarian awal kedua korban di sekitar sungai pun dilakukan. Namun, belum membuahkan hasil.
Menurut informasi di lapangan, pencarian lanjutan korban yang diduga hanyut di aliran sungai ini turut melibatkan kurang lebih 100 orang relawan gabungan baik dari Tim SAR, Warga, TNI, Polri, dan yang lainnya.
Baca Juga: Hujan Abu Merapi, 79 Hektar Lahan Pertanian di Boyolali Rusak
BPBD Boyolali menjelaskan, operasi pencarian ini rencananya akan dilakukan mulai pukul 07.00 WIB, tanggal 30 Maret hingga 5 April 2023 mendatang.
"Semoga segera ditemukan," Harap Sumiyati.
Dan hingga kini, pada Kamis (30/03/2023) Tim SAR dan juga relawan terus menyisir aliran sungai ini dengan radius mencapai 25 km.
Dari informasi terkini, tepatnya pukul 13.10 WIB, Kamis (30/03/2023) kedua bocah kembar yang sebelumnya diduga hanyut di anak sungai Serang, Boyolali ini berhasil ditemukan Tim SAR gabungan.
Mereka ditemukan dengan radius sekitar 20 kilometer dari titik awal mereka dinyatakan hilang.
Selaras dengan hal tersebut, Gembong Suroto selaku kepala posko pencarian ini juga turut mengkonfirmasi terkait ditemukannya kedua bocah tersebut.
"Jenazah korban saat ini masih dalam perjalanan dari lokasi penemuan ke rumah duka," ungkapnya.