Ejaan Bahasa Indonesia: Pengertian, Fungsi, dan Contoh Penggunaan (
)
Dilansir dari Kompas.com, contoh penggunaan ejaan dapat ditemukan dalam beberapa aspek, seperti penggunaan huruf kapital dan huruf miring.
Huruf Kapital
Huruf kapital digunakan pada awal kalimat, seperti contoh: 'Aku lapar.'
Huruf kapital digunakan pada awal petikan langsung, seperti contoh: 'Ibu berkata, "Jangan pergi ke sungai!" kepadaku.'
Huruf kapital digunakan pada kata-kata yang terkait dengan nama Tuhan dan Kitab Suci, serta kata ganti yang merujuk pada Tuhan, seperti contoh: 'Allah', 'Yang Mahakuasa', 'Islam', 'Kristen' dan sebagainya.
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama gelar kehormatan, keturunan, dan agama, seperti contoh: 'Sultan Hasanuddin', 'Haji Apud.'
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama jabatan atau pangkat, seperti contoh: 'Presiden Joko Widodo.'
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama orang, seperti contoh: 'Taylor Swift.'
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama bangsa, suku, dan bahasa, seperti contoh: 'bahasa Indonesia', 'Bangsa Indonesia', 'Suku Sunda'.
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari raya, dan peristiwa sejarah, seperti contoh: 'tahun Masehi', 'bulan Mei', 'hari Nyepi.'
Huruf kapital digunakan pada huruf pertama nama geografi, seperti contoh: 'Amerika Utara.'