Berikut Ini 9 Komponen Rem Tromol Mobil dan Fungsinya!

30 Maret 2023 18:45 WIB
Ilustrasi, komponen rem tromol mobil
Ilustrasi, komponen rem tromol mobil ( Astra Daihatsu)

Sonora.ID – Sistem pengereman mobil memiliki dua tipe rem yakni tipe rem cakram dan rem tromol. Berikut ini adalah 9 komponen rem tromol mobil dan fungsinya.

Komponen rem tromol memiliki fungsi utama yakni untuk menghentikan atau memperlambat kecepatan mobil sampai mobil benar-benar berhenti.

Sekilas, rem cakram dan rem tromol terlihat sama, namun jika dilihat lebih cermat ada perbedaan pada desain komponen dan cara kerjanya.

Baca Juga: 3 Langkah Penting yang Wajib Dilakukan saat Minyak Rem Turun: Segera Periksa, Jangan Diabaikan!

Pengertian rem tromol

Rem tromol merupakan komponen pada sistem pengereman mobil yang berfungsi untuk memperlambat kecepatan dan laju kendaraan agar kendaraan bisa berhenti secara perlahan.

Umumnya kendaraan yang paling banyak menggunakan rem tromol pada sistem pengeremannya adalah kendaraan roda dua.

Kendati demikian, ada beberapa kendaraan roda empat yang juga menggunakan rem tromol.

Pabrik mobil menyematkan rem tromol di bagian ban mobil belakang, karenanya fungsi rem tromol pada mobil fokus untuk membantu pengereman di bagian belakang mobil.

Dua jenis mobil yang masih memanfaatkan rem tromol pada sistem pengeremannya yakni mobil MPV dan hatchback.

Berikut ini adalah 9 komponen rem tromol dan fungsinya.

Komponen rem tromol dan fungsinya

  1. Backing plate

Komponen rem tromol yang pertama adalah backing plate. Ini adalah komponen rem tromol yang berfungsi sebagai rumah, rangka, atau pelindung untuk komponen-komponen lainnya.

Bentuk backing plate seperti piringan logam berukuran besar yang terbuat dari material logam tipis. Terdapat lubang, lekukan, atau tonjolan di permukaan backing plate dengan ukuran yang menyesuaikan komponen standar rem tromol lainnya.

  1. Sepatu rem dan kampas

Sepatu rem (brake shoe) dan kampas adalah dua komponen yang saling membutuhkan satu sama lain. Sepatu rem adalah wadah untuk menyimpan kampas. Bentuk sepatu rem menyerupai lingkaran yang memiliki dua lubang yang berbentuk setengah lingkaran.

Sepatu rem tidak berkaitan langsung dengan rem tromol. Sementara itu, kampas rem yang berada di atas sepatu rem biasanya terbuat dari material keramik organik yang mudah berubah bentuk sehingga mudah menipis saat digunakan terus-menerus dan perlu diganti.

  1. Silinder roda

Silinder roda merupakan komponen rem tromol yang berperan mengubah tekanan fluida menjadi gerakan mekanis. Ada beberapa tipe silinder roda, akan tetapi tipe silinder roda dual piston yang paling populer untuk membantu kerja tromol jenis leading dan trailing.

Untuk mendukung kerja silinder roda, terdapat beberapa bagian lainnya yakni wheel cylinder housing, piston boot, bleeder nut, spring dan piston.

Baca Juga: Pakar Otomotif Ungkap Cara Berkendara yang Menyebabkan Rem Blong

  1. Brake shoe adjuster

Brake shoe adjuster termasuk komponen rem tromol yang terletak di bagian bawah rem tromol dengan bentuk menyerupai screw pada bagian adjuster. Peran brake shoe adjuster untuk mengatur atau menyetel celah yang timbul di antara kampas rem dan permukaan tromol saat terjadi kita menekan pedal rem atau menarik tuas rem.

  1. Return spring

Saat posisi sepatu rem berubah akibat gaya menekan dari pedal rem atau tuas rem, maka return spring yang akan mengembalikan posisi sepatu rem tromol tersebut pada posisi semula. Return spring terdiri dari dua komponen yakni upper spring dan lower spring yang memiliki fungsi berbeda.

Upper spring atau pegas berada di bagian bawah silinder roda dan berfungsi untuk mengembalikan posisi sepatu rem. Sedangkan lower spring yang berada di sisi adjuster berfungsi untuk menjaga posisi 2 buah sepatu rem tromol agar dapat menekan adjuster dengan optimal.

  1. Brake shoe holder

Brake shoe holder memiliki bentuk menyerupai pin yang terdiri dari beberapa bagian dan berfungsi untuk mengunci per atau pegas menempel pada plat atau backing plate.

  1. Parking brake lever

Untuk membuat mobil tetap dalam kondisi diam saat terparkir, kita membutuhkan parking brake lever. Parking brake lever terdiri dari dua komponen yakni park brake lever dan brake shoe link. 

Pada park brake lever, terdapat salah satu ujung yang disematkan engsel dan terkoneksi langsung dengan brake shoe yang terletak di bagian atas. Sedangkan bagian ujung lainnya terhubung dengan kabel rem. Sementara itu, brake shoe link yang akan menghubungkan brake shoe dan park brake lever.

Baca Juga: Penting! Ini Alasan Mengapa Minyak Rem Harus Diganti secara Rutin

  1. Drum brake

Drum brake memiliki ciri fisik dan tekstur yang keras berbentuk tabung atau drum dan terbuat dari bahan baja tuang. Drum brake berfungsi sebagai media gesekan kampas rem tromol saat menghentikan laju atau putaran roda.

  1. Parking brake cable

Sesuai dengan namanya, parking brake cable merupakan kabel pada sistem rem tromol yang terbuat dari baja. Fungsi parking brake cable adalah menghubungkan pedal atau tuas rem hingga parking brake lever sehingga saat kita menekan pedal atau menarik tuas rem maka mobil dapat berhenti dengan sempurna.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm