Untuk menjawab soal ini, kita perlu menghitung pendapatan yang dihasilkan dari penjualan 500 t-shirt dalam satu bulan. Pendapatan yang dihasilkan dihitung dengan mengalikan jumlah penjualan dengan harga jual per unit.
Jumlah penjualan t-shirt = 500
Harga jual per t-shirt = Rp 50.000
Maka pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan adalah:
Pendapatan = Jumlah Penjualan x Harga Jual per Unit
Pendapatan = 500 x Rp 50.000
Pendapatan = Rp 25.000.000
Jadi, jika perusahaan berhasil menjual 500 t-shirt dalam satu bulan, maka pendapatannya adalah sebesar Rp 25.000.000. Perlu dicatat bahwa dalam menghitung pendapatan tersebut, kita tidak perlu mempertimbangkan biaya tetap dan biaya variabel, karena pendapatan hanya menghitung hasil penjualan tanpa memperhitungkan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Baca Juga: Tujuan Pembangunan Ekonomi: Faktor dan Dampaknya
Contoh Soal 4
Sebuah toko bunga memiliki biaya tetap sebesar Rp 2.000.000 per bulan dan biaya variabel sebesar Rp 10.000 per bunga. Harga jual bunga yang ditawarkan oleh toko tersebut adalah Rp 50.000 per bunga. Berapa banyak bunga yang harus terjual agar mencapai BEP?
Jawaban:
BEP dapat dihitung dengan rumus yang sama seperti contoh soal sebelumnya:
BEP = Biaya Tetap / (Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per Unit)
BEP = Rp 2.000.000 / (Rp 50.000 – Rp 10.000)
BEP = 50
Dengan kata lain, toko bunga tersebut harus menjual minimal 50 bunga agar dapat mencapai BEP.
Baca Juga: Contoh Soal Elastisitas Permintaan, Beserta Rumus dan Kunci Jawabannya
Contoh Soal 5
Sebuah perusahaan memproduksi komputer dengan biaya tetap sebesar Rp 20.000.000 per bulan dan biaya variabel sebesar Rp 5.000.000 per komputer. Harga jual komputer yang diproduksi oleh perusahaan tersebut adalah Rp 30.000.000 per komputer. Berapa banyak komputer yang harus terjual agar perusahaan mencapai keuntungan sebesar Rp 5.000.000 per bulan?
Jawaban:
Untuk mencari tahu berapa banyak komputer yang harus terjual agar perusahaan mencapai keuntungan sebesar Rp 5.000.000 per bulan, dapat menggunakan rumus berikut:
Jumlah Penjualan = (Biaya Tetap + Keuntungan) / (Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per Unit)
Jumlah Penjualan = (Rp 20.000.000 + Rp 5.000.000) / (Rp 30.000.000 – Rp 5.000.000)
Jumlah Penjualan = 1,25
Dengan kata lain, perusahaan tersebut harus menjual minimal 1,25 komputer agar dapat mencapai keuntungan sebesar Rp 5.000.000 per bulan. Jumlah penjualan ini mungkin tidak realistis, sehingga perusahaan harus mempertimbangkan kembali strategi bisnisnya agar dapat mencapai keuntungan yang diinginkan.
Break Even Point (BEP) merupakan suatu konsep yang sangat penting dalam bisnis karena dapat membantu perusahaan untuk menentukan berapa banyak produk yang harus dijual untuk mencapai titik impas atau BEP.
Dalam menghitung BEP, perlu diperhatikan biaya tetap, biaya variabel, dan harga jual per unit. Dengan mengetahui BEP, perusahaan dapat membuat keputusan strategis untuk meningkatkan profitabilitas bisnisnya.
Oleh karena itu, penting bagi para pengusaha dan calon pengusaha untuk memahami konsep BEP dan mengaplikasikannya dalam bisnis mereka.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.