Sonora.ID - Mari kita simak bersama informasi tentang bidang miring yang ada di pelajaran Fisika.

Dikutip dari buku Asyik mengerjakan PR Sains SD Kelas 5 oleh De Alfarian, bidang miring adalah permukaan datar dengan salah satu ujungnya lebih tinggi dari ujung yang lain.

Bidang miring adalah salah salah satu jenis pesawat sederhana yang bekerja dengan cara menambah jarak tempuh benda untuk memperkecil usaha.

Bidang miring dibuat untuk memudahkan manusia dalam memindahkan sebuah benda.

Bidang miring ini juga sangat berguna untuk memindahkan beberapa benda yang sulit kita pindahkan alias berat.

Sebagaimana diketahui memindahkan benda dari suatu tempat ke tempat yang lebih tinggi akan terasa sangat berat jika langsung kita angkat, namun dengan adanya bidang miring tentu proses pemindahan akan terasa lebih ringan.

Baca Juga: Perbedaan Jarak dan Perpindahan dalam Ilmu Fisika

Prinsip kerja bidang miring

Prinsip dari kerja bidang miring adalah menambah atau memperbesar jarak untuk mengurangi sebuah usaha.

Jarak tempuh dari benda ditambah dengan menggunakan permukaan datang yang salah satu ujungnya dibuat lebih tinggi dengan sudut kemiringan tertentu di atas tanah.

Benda akan lebih mudah digerakkan di sepanjang permukaan tersebut, sehingga  posisinya bisa pindah dari yang lebih rendah ke posisi yang lebih tinggi atau sebaliknya.

Rumus bidang miring

F = W x h / s

Keterangan:

F adalah gaya yang diberikan (N)

W adalah berat benda (N)

h adalah tinggi bidang miring (m)

s adalah panjang bidang miring (m)

Dari rumus di atas kita bisa memperoleh jika besaran gaya yang berbanding lurus dengan tinggi bidang miring.

Bidang miring yang semakin landai akan berpengaruh pada gaya yang digunakan semakin kecil.

Begitu sebaliknya, bidang miring yang curam bisa membuat gaya yang diperlukan semakin besar.

Baca Juga: Rangkaian Arus Sejarah: Pengertian, Contoh Soal, dan Pembahasannya

Rumus mekasnis bidang miring

Sebagai pesawat sederhana, bidang miring memiliki keuntungan mekanis .

Bidang miring memiliki keuntungan mekanis yang merupakan perbandingan antara berat beban dan gaya atau perbandingan antara panjang dan tinggi bidang miring.

Rumus keuntungan mekanis bidang miring

KM = s/h = W/F

Keterangan:

KM: Keuntungan mekanis (mekanik) bidang miring

Contoh soal 1

Bidang miring sepanjang 2 m digunakan untuk menaikan box yang beratnya 5.000 N ke atas truk dengan gaya sebesar 2.500 N. Berapakah tinggi bak truk?

Jawaban:

Diketahui:

s = 2 m

w = 5.000 N

F = 2.500 N

Ditanyakan: h....?

Penyelesaian:

h = F /w . s = 2.500 /5.000 . 2 = 1 m

Jadi, tinggi bak truk tersebut adalah 1 meter

Contoh soal 2

Bidang miring sepanjang 4 m digunakan untuk menaikan benda di ketinggian 1 m. Jika massa benda 60 kg berapa gaya dorong yang di perlukan?

Jawaban:

Diketahui:

s = 4 m

h = 1 m

m = 60 kg

g = 10 m/s 2

Ditanyakan:

F....?

Penyelesaian:

F = h /s . m . g

= 1 /4 . 60 . 10

= 150 N

Jadi, gaya dorong yang diperlukan untuk menaikkan benda adalah 150 N

Demikian informasi tentang rumus bidang miring keuntungan mekanis dan contoh soal.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News