Banjarmasin, Sonora.ID - Sangat disayangkan, tradisi bagarakan sahur justru dinodai aksi pengeroyokan hingga pembacokan, hingga menyebabkan korban luka.
Peristiwa itu terjadi pada Ahad (9/4) dini hari, di kawasan Kelurahan Banua Anyar, Kecamatan Banjarmasin Timur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi dipicu lantaran korban berinisial T menegur sejumlah remaja yang saat itu melakukan tradisi bagarakan sahur keliling.
Sejumlah remaja itu sendiri diketahui bukan warga Banua Anyar, alias dari daerah lain.
Entah seperti apa duduk persoalannya, ketika rombongan remaja itu sampai di kawasan Banua Anyar, teguran yang dilayangkan korban justru dibalas dengan aksi pengeroyokan hingga pembacokan.
Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol M Taufiq Qurahman menerangkan, bahwa motif peristiwa tersebut lantaran dipicu ketersinggungan korban.
"Korban berinisial T, merasa terganggu dengan kebisingan tradisi membangunkan sahur keliling yang dilakukan sejumlah remaja," ucapnya.
Kabar peristiwa ini pun telah sampai ke telinga Pemko Banjarmasin dan disesalkan oleh jajarannya.
Sekretaris Daerah Banjarmasin, Ikhsan Budiman mengatakan, membangunkan orang sahur memanglah baik. Namun diharapkan, cara yang diterapkan pun juga baik.
Baca Juga: 3 Tips Cegah Maag Kambuh saat Puasa, Dokter: Cara Sahurnya Salah!