2. Menghadap Kiblat
Disunahkan menghadap kiblat, lalu letakkan kedua telapak tangan pada debu, dengan posisi jari-jari kedua telapak tangan dirapatkan.
3. Membaca Niat
Dalam keadaan tangan masih diletakan di tembok atau debu, lalu ucapkan basmalah dan niat berikut:
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى
Nawaytu tayammuma li istibaakhati sholati lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat tayamum agar diperbolehkan salat karena Allah.
4. Usapkan Kedua Telapak Tangan pada Seluruh Wajah
Berbeda dengan wudu, dalam tayamum tidak diharuskan untuk mengusapkan debu pada bagian-bagian yang ada di bawah rambut atau bulu wajah.
Hal yang dianjurkan, yaitu berusaha meratakan debu pada seluruh bagian wajah.